TKN Sebut Komitmen Prabowo Tingkatkan SDM Sudah On The Track
Anggota Dewan Pakar TKN Dradjad Wibowo/FOTO Nailin In Saroh-VOI

Bagikan:

JAKARTA - Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo menyebut komitmen Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) sudah berada di jalur yang tepat atau on the track.

Hal itu disampaikan Dradjad dalam diskusi bertajuk "Ekonomi Politik dan Kebijakan Pemerintah yang Baru" yang digelar Relawan Pengusaha Muda Nasional (REPNAS) Prabowo-Gibran di markas TKN Fanta, Fanta Headquarters, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 10 Januari.

Dradjad yang juga ekonom senior itu mengatakan, sumber daya manusia yang tinggi keterampilan akan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi. Apalagi menurutnya, Indonesia saat ini punya usia median 29 tahun yang didominasi oleh generasi milenial dan generasi Z.

"Komitmen Pak Prabowo untuk meningkatkan kompetensi SDM kita sudah berada di jalur yang tepat. Karena tidak ada negara maju tanpa SDM yang berkualitas," ujar Dradjad, yang juga mantan Direktur INDEF ini.

Menurut Dradjad, program makan siang dan susu gratis yang dicanangkan Prabowo-Gibran merupakan wujud konkret pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM.

"Dengan program makan siang dan susu gratis, Pak Prabowo punya visi untuk menciptakan pemerataan gizi sejak dalam kandungan. Artinya, ketimpangan SDM yang selama ini terjadi akibat kesenjangan ekonomi akan semakin menipis. Karena setiap anak punya kesempatan untuk mendapatkan gizi yang cukup untuk pertumbuhannya," kata Ketua Dewan Pakar PAN itu.

 

Sementara itu, Wakil Komandan TKN Fanta, Anggawira, menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia memerlukan kerja konkret bukan sekadar wacana dan omong-kosong.

Karena itu, kata dia, Relawan Pengusaha Muda Nasional (REPNAS) Indonesia Maju akan fokus pada target untuk memenangkan Prabowo-Gibran di wilayah akar rumput, dengan mengadakan diskusi penyadaran dan lokakarya.

"Kami all out memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran. Kami fokus pada target dengan mengadakan diskusi penyadaran dan lokakarya di wilayah akar rumput. Karena untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi butuh langkah konkret bukan hanya sekadar wacana," kata Ketum REPNAS ini.

“Anak muda harus tumbuh bersama, naik kelas bareng-bareng. Hal inilah yang menjadi semangat kami di Repnas maupun di TKN Fanta Prabowo-Gibran,” imbuh Angga.