Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengomentari pertanyaan yang dilontarkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan menyoal etika dan kepemimpinan kepada capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam debat ketiga calon presiden yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 7 Januari.

Ia menyebut pertanyaan soal etika tidak relevan dengan tema yang diangkat dalam debat yakni pertahanan, keamanan, geopolitik dan hubungan internasional.

"Sebetulnya menurut saya untuk urusan itu tidak relevan dengan tema yang diangkat," ujar AHY dalam keteranganya, Minggu 7 Januari.

AHY sebelumnya juga mengatakan bahwa Prabowo dapat menjawab pertanyaan yang relevan dengan tema debat dengan baik. Ia juga mengaku senang dengan pemaparan Prabowo yang mengedepankan politik luar negeri Indonesia yang bersifat bebas aktif.

"Saya senang beliau tadi menekankan pentingnya Indonesia terus mengedapankan politik bebas aktif. Berkawan baik dengan semua," ungkapnya.

"Termasuk kita ingin menjadi bagian dari upaya menjaga stabilitas bukan hanya di kawasan tapi dunia," sambungnya.

AHY menjelaskan bahwa selain sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo juga memiliki rekam jejak panjang sebagai prajurit TNI.

"Beliau bukan hanya seseorang yang hanya selama 4 tahun belakangan ini sebagai menteri pertahanan tetapi sebagai prajurit TNI yang mengabdi untuk menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI ini," tambahnya.

Seperti diketahui, Debat ketiga Pilpres 2024 yang digelar malam ini berlangsung cukup panas khususnya antara capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dengan capres nomor urut 1 Anies Baswedan.

Dalam sesi tanya jawab antarcapres, Anies mempertanyakan standar etika yang akan diterapkan Prabowo apabila terpilih jadi presiden.

Dalam pertanyaan tersebut, Anies sempat menyinggung Prabowo mengenai standar etik seorang presiden dan mengaitkan dengan pencalonan cawapres Gibran Rakabuming Raka.