Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari ini, Kamis 28 Desember dijadwalkan akan meresmikan 4.988 base transceiver station (BTS) 4G yang telah selesai dibangun Bakti Kemenkominfo. 

Peresmian proyek BTS 4G tersebut akan dilakukan serentak di seluruh Indonesia yang dipusatkan di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (Sulut).

Selain itu, Jokowi juga akan meresmikan pengoperasian stasiun bumi Satelit Republik Indonesia (Satria) 1 yang berlokasi di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

“Pembangunan BTS 4G merupakan upaya pemerintah untuk mempercepat pemerataan konektivitas digital hingga ke daerah tertinggal, terdepan, dan terluar atau 3T," kata Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Menkominfo menyampaikan, pembangunan BTS 4G oleh Bakti dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama sampai dengan 2020 dibangun di 1.682 lokasi. Selanjutnya pada 2021 hingga 2022 atau tahap kedua dibangun di 5.618 lokasi. 

Seluruh BTS 4G tahap pertama sudah on air, sedangkan BTS 4G yang akan diresmikan Jokowi hari ini adalah yang sudah on air pada tahap kedua.

Dari jumlah tersebut, masih ada sebanyak 628 BTS yang masih belum on air karena beberapa alasan, utamanya masalah keamanan di Papua.

“Melalui penyediaan internet, diharapkan pelayanan publik dapat lebih optimal menjangkau masyarakat hingga ke daerah 3T, serta tidak ada lagi kesenjangan digital,” harap Budi Arie.

Proyek BTS 4G yang dibangun Bakti Kemenkominfo diketahui sempat mangkrak akibat korupsi. Kasus tersebut bahkan ikut menyeret mantan Menkominfo Johnny G Plate dan mantan Direktur Utama Bakti Anang Latief