JAKARTA - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim meluncurkan buku berjudul “Anwar Triumphs” yang menceritakan kisah suka dan duka dirinya sejak masa mahasiswa hingga saat ini.
Anwar dalam cuitannya di media sosial X, Minggu, mengatakan naskah buku itu merupakan karya terbaru pengacara kriminal Australia, Mark Trowell, yang memetakan juga episode pengkhianatan politik dalam sejarah negara dan era reformasi, serta jatuhnya koalisi Pakatan Harapan secara dramatis.
Selain itu menurut dia, buku yang diluncurkan di Kuala Lumpur Convention Center dan dihadiri oleh teman-teman politik dan tamu lainnya itu juga menceritakan pergolakan politik yang terjadi akibat keserakahan sejumlah pihak tertentu.
“Semoga fakta dan bab dalam buku ini dapat dipelajari dan dibahas dengan baik dan sehat,” kata Anwar seperti dikutip Antara.
Puncak dari narasi tersebut, tambah dia, adalah Pemilihan Raya Umum ke-15 (PRU15) pada 19 November 2022 lalu yang dianggap bersejarah karena keadaan parlemen tergantung beberapa hari, dan selanjutnya ada pelantikannya sebagai Perdana Menteri Malaysia ke-10.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Jepang akan Berikan Poin Belanja Bagi Pembeli untuk Meringankan Kerja Kurir
29 Oktober 2023, 21:00 -
| BERITA
Uni Emirat Arab Ajukan Sidang Darurat Dewan Keamanan PBB Bahas Situasi di Gaza
29 Oktober 2023, 13:17
Menurut penulis, Trowell, buku itu bukan hanya bertujuan menceritakan kisah kesuksesan Anwar menjadi seorang perdana menteri saja, tapi juga memberi gambaran perjalanan penuh “gerakan reformasi”.
Buku tersebut mencatat sejarah mengenai apa yang sebenarnya terjadi, bersifat kontemporer dan bukan sesuatu yang ditulis setelah bertahun-tahun kemudian saat memori semakin bertambah kabur dan peristiwa semakin dilupakan.
Pada peluncuran buku tersebut Anwar juga ditemani istrinya yaitu Wan Azizah Wan Ismail.
