JAKARTA - Sejumlah duta besar (dubes) dari negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Rumania menggelar aksi solidaritas untuk Palestina. Hal ini dilakukan di depan Kedutaan Besar Palestina di Bucharest, Jumat,20 Oktober.
Aksi solidaritas yang diadakan oleh perwakilan anggota OKI di Rumania itu dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada rakyat Palestina.
Sesuai arahan dari pertemuan Menteri Luar Negeri OKI di Jeddah pada 18 Oktober 2023, para kepala perwakilan negara-negara OKI diminta memperjuangkan posisi OKI serta secepatnya menggalang dukungan kemanusiaan dan politik bagi Palestina di negara akreditasi masing-masing.
"Para duta besar negara-negara OKI juga telah mengirimkan Nota Diplomatik (Note Verbale) kepada Kementerian Luar Negeri Rumania terkait Final Communique Menlu OKI," kata Dubes RI untuk Rumania dan Republik Moldova Meidyatama Suryodiningrat mengutip Antara.
Para duta besar, kata Meidyatama, berharap Rumania --sebagai anggota Uni Eropa-- akan ikut memberikan perhatian terhadap tragedi kemanusiaan yang sedang terjadi di Palestina.
"Kami juga menggarisbawahi posisi Indonesia yang telah dinyatakan dengan tegas oleh Presiden Joko Widodo dan Menlu Retno Marsudi, bahwa upaya apa pun yang mengarah kepada pengusiran penduduk di Gaza harus ditolak," kata Dubes, menambahkan.
Ia juga menegaskan pendirian Indonesia yang konsisten, tegas dan jelas, bahwa perdamaian tidak akan tercapai tanpa terpenuhinya hak bangsa Palestina.
Untuk itu ujarnya, Indonesia mendesak proses perdamaian dilanjurkan guna mencapai solusi dua-negara sebagai satu-satunya jalan.
BACA JUGA:
Selain Dubes RI untuk Rumania dan Republik Moldova, duta besar lain yang hadir dalam aksi solidaritas itu adalah dubes dari Arab Saudi, Aljazair, Iran, Yordania, Kuwait, Lebanon, Malaysia, Mesir, Maroko, Palestina, Suriah, Tunisia, Turki dan Qatar.
Dalam aksi tersebut, para duta besar mengeluarkan pernyataan yang menyeru Israel untuk berhenti melakukan penyerangan terhadap penduduk Gaza.
"Kami mendorong Pemerintah Rumania, serta negara-negara lainnya untuk memberikan bantuan kemanusiaan, medis, akses kepada air dan listrik, dan membantu membuka jalur untuk masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza," menurut pernyataan tersebut.
Selain menghentikan serangan, Israel juga didesak para duta besar untuk mengakhiri pengepungan penduduk Palestina di Gaza.