Kapolda Lampung Bentuk Timsus Usut Kasus Meninggalnya Siswa SPN di Kemiling
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika. ANTARA/HO.

Bagikan:

BANDAR LAMPUNG - Kepolisian Polda (Polda) Lampung membentuk tim khusus guna mengusut peristiwa meninggalnya siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) di Kemiling yang diduga tidak wajar.

"Kami segera bentuk tim khusus guna mencari titik terang peristiwa meninggalnya siswa di SPN Kemiling Polda Lampung," kata Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika dikutip ANTARA, Senin, 21 Agustus.

Tim ini akan bertugas untuk melakukan penyelidikan secara mendalam tentang terjadinya peristiwa tersebut dan kegiatan ini akan dilakukan secara transparan.

"Apa pun hasilnya akan disampaikan ke publik," kata dia.

Kapolda menunjuk Wakapolda Lampung Brigjen Umar Effendi selaku ketua tim khusus guna mencari titik terang dalam kejadian itu.

"Wakapolda Lampung itu akan dibantu Irwasda, Direskrimum, Karo SDM, Kabid Propam dan Kabid Dokkes sebagai anggota tim khusus tersebut," kata dia.

Siswa SPN Kemiling Advent Pratama Telaumbauna meninggal dunia diduga karena kelelahan usai mengikuti apel siang di lapangan SPN Kemiling Polda Lampung saat mengikuti Pendidikan Bintara Polri.

Advent yang diduga mengalami kelelahan, sempat jatuh pingsan saat masih dalam barisan juga sudah sempat dilakukan pertolongan pertama dan dibawa ke rumah sakit, sebelum dinyatakan meninggal dunia.