Bagikan:

JAKARTA - Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan dijadwalkan menghadiri peresmian Museum dan Galeri Seni SBY-Ani di Pacitan, Jawa Timur, Kamis, 17 Agustus, malam ini. Rencananya, Anies hadir pada pukul 19.00 WIB.

Selain Anies, sekitar 800 undangan juga direncanakan hadir pada acara tersebut. Di antaranya Wakil Presiden ke-10 dan 12, Jusuf Kalla, dan Wakil Presiden ke-11 Boediono, termasuk para mantan menteri kabinet saat SBY menjabat presiden, serta alumni Akabri 1973.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Museum dan Galeri SBY-Ani, Ossy Dermawan, menjelaskan alasan pemilihan tanggal 17 Agustus untuk peresmian. Yakni, sebagai simbol bahwa museum itu merupakan milik bangsa Indonesia.

“Museum ini salah satu bentuk pertanggungjawaban Pak SBY sebagai presiden yang dipilih rakyat dan wujud cinta beliau terhadap almarhumah Ibu Ani Yudhoyono,” ujar Ossy, dalam keterangannya, Kamis, 18 Juli.

Museum ini berdiri di atas lahan seluas 1,5 hektar di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Ploso, Pacitan. Lokasi yang menyimpan rekam jejak SBY yang tak hanya saat menjabat sebagai orang nomor satu di Indonesia, tetapi juga kisah masa muda SBY di Pacitan.

Untuk diketahui, museum dan galeri seni ini menyimpan koleksi seni dan foto-foto yang diambil almarhumah Ibu Ani Yudhoyono. Selain koleksi seni, seperti lukisan SBY dan foto-foto, juga dilengkapi perpustakaan berisi buku-buku yang ditulis serta dibaca SBY.

Sehari setelah diresmikan, museum langsung dibuka untuk umum dari pukul 09.00 - 17.00 WIB setiap hari, kecuali Selasa.

Sementara harga tiket masuk, untuk warga Pacitan cukup membayar Rp25 ribu, sedangkan wisatawan lokal luar Pacitan Rp50 ribu, sedang wisatawan mancanegara Rp100 ribu.