Jadi Konglomerat di Indonesia, Chairul Tanjung Terinspirasi Teori Darwin
Konglomerat Budi Hartono. (Foto: Instagram @forbesindonesia)

Bagikan:

JAKARTA - Nama pengusaha Chairul Tanjung menjadi perbincangan masyarakat atas rencananya mengakuisisi PT Bank Harda Internasional. Chairul akan membeli 3,08 lembar miliar saham atau sekitar 73,71 persen total Bank Harda.

Dilansir VOI dalam sebuah sesi wawancara bersama Forbes, Chairul Tanjung mengaku jika dirinya terinspirasi dari teori Darwin dalam menjalani bisnisnya.

"Saya selalu ingat dengan kata-kata Darwin," jelas ayah dari Putri Tanjung ini, dikutip Kamis 28 Januari.

Charles Darwin, sebagaimana diketahui adalah naturalis dari Inggris yang dikenal kontribusinya terkait teori evolusi manusia, yang kemudian dianggap sebagai konsep dasar sains.

"Bukan orang terkuat atau terpintar yang akan bertahan, tetapi adalah yang paling mudah beradaptasi," papar pria yang akrab disapa CT ini.

Menurut Chairul Tanjung, aplikasi dari konsep Darwin tersebut penting dilakukan ketika muncul banyak distrupsi. Distrupsi yang dimaksud Tanjung adalah fenomena kekinian seperti perkembangan teknologi, perubahan gaya hidup, perubahan lingkungan, dan bermacam-macam situasi global lainnya.

"Jadi untuk segalanya, kita penting untuk beradaptasi," tandasnya. 

Kesuksesan seseorang menurut Tanjung dapat berbeda-beda, namun menurutnya kesuksesan adalah seberapa besar seseorang menjadi baik dan berkonstribusi untuk lingkungan sekitarnya.

"Untuk saya, jika saya melalukan hal lebih untuk orang-orang, masyarakat, negara, dan dunia, maka saya akan merasa sukses," imbuh pemilik CT Corp ini.