YOGYAKARTA – Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Papua pada hari Rabu, 5 Juli. Seperti diketahui, sebelum bertolak ke Papua, Presiden juga melakukan kunjungan kenegaraan di dua negara yakni Australia dan Papua Nugini. Lalu, apa saja agenda Jokowi di Papua?
Agenda Jokowi di Papua
Dilansir dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Kamis, 6 Juli, kunjungan kerja Presiden ke Papua menggunakan Pesawat ATR 72-600, berangkat dari Bandar Udara Internasional Sentani, Kabupaten Jayapura lalu menuju Kabupaten Asmat, Papua Selatan.
Presiden dan rombongan mendarat di Bandar Udara Ewer. Presiden akan meresmikan bandar udara tersebut.
Diketahui, Bandara Ewer dibangun pertama kali oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Asmat. Namun pengembangan bandara sendiri dilakukan oleh pemerintah pusat. Runway bandara ini panjangnya mencapai 1.650 meter x 30 meter sehingga mampu dilewati pesawat ATR 72-600 seperti yang ditumpangi Presiden dan rombongan kali ini. Selain itu bandara ini juga dapat digunakan untuk tempat pendaratan pesawat lain baik keperluan kargo maupun penumpang.
Bandara yang masih tergolong baru tersebut saat ini melayani tiga rute penerbangan baik jalur pulang-pergi (PP), yakni Kamur-Ewer, Timika-Ewer, dan Merauke-Ewer. Tiga rute tersebut dilayani oleh tiga maskapai yakni Wings Air, Trigana Air, dan Smart Aviation.
Dikutip dari Antara, masyarakat yang memanfaatkan Bandara Ewer disebut mengalami peningkatan terus menerus. Pada 2020 penumpang tercatat sebanyak 12.185, lalu pada 2021 jumlah penumpang yang naik dari bandara tersebut sebanyak 21.603. Angka tersebut semakin naik pada tahun 2022 yakni sebanyak 27.772 penumpang.
Setelah acara peresmian selesai, Presiden dijadwalkan kembali ke Kabupaten Jayapura lalu menuju Kabupaten Keroom. Di Kabupaten tersebut akan diagendakan meninjau ladang jagung yang ada di kawasan food estate, Wambes, Mannem.
BACA JUGA:
Dalam kunjungan tersebut turut juga sejumlah pejabat yang mendampingi Presiden yakni Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.
Tak hanya itu turut mendampingi pula Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Bey Machmudin, Pangkogabwilhan III Letjen TNI Agus Suhardi, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay.
Itulah informasi terkait agenda Jokowi di Papua. Kunjungi VOI.ID untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.