Nelayan Dilaporkan Hilang di Perairan Bintan, Ditemukan dalam Kondisi Selamat
Personel SAR Tanjungpinang, Kepri, melakukan pencarian nelayan hilang di perairan Bintan, Sabtu (24/6/2023). (Antara/HO-Humas SAR Tanjungpinang)

Bagikan:

JAKARTA - Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Slamet Riyadi, menyampaikan seorang nelayan hilang saat mencari ikan di perairan Desa Pengujan, Bintan, sudah ditemukan dalam kondisi selamat.

Slamet menyebut nelayan bernama Amit (72 tahun), warga Tanjung Sebauk, Tanjungpinang, ditemukan selamat oleh Penjaga Pantai Nongsa, Kota Batam, Sabtu (24/6).

"Korban selanjutnya dievakuasi ke perangkat desa (Ketua RW) Teluk Mata Ikan, Nongsa," kata Slamet di Tanjungpinang kepada Antara, Minggu.

Berdasarkan persetujuan bersama, kata Slamet, korban akan dijemput langsung oleh pihak keluarga dari Tanjungpinang. Dengan telah ditemukannya korban, lanjutnya, maka operasi SAR dinyatakan selesai ditutup.

Adapun kronologis hilangnya nelayan bernama Amit itu berawal ketika korban berangkat untuk mencari ikan dengan menggunakan sampan fiber berwarna hijau di sekitar perairan Desa Pengujan, Kabupaten Bintan, Jumat (23/6) dini hari.

Namun hingga sekitar pukul 17.00 WIB korban tak kunjung kembali ke rumah. Pihak keluarga dibantu warga Tanjung Sebauk berupaya melakukan pencarian, tapi korban tak berhasil ditemukan.

Setelah itu pihak keluarga melaporkan kejadian hilangnya Amit ke kantor SAR Tanjungpinang.

Tak lama kemudian lima anggota Tim SAR Tanjungpinang dibantu warga setempat langsung melakukan pencarian korban dengan mengerahkan Rigid Inflatable Boat (RIB).

"Korban juga diketahui mengalami gangguan ingatan," kata Slamet Riyadi.