Bagikan:

JAKARTA - PT Jasa Marga Transjawa Tol mencatat, sebanyak 76.048 kendaraan telah meninggalkan Jakarta, pada periode 31 Mei-1 Juni atau saat libur panjang yang bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila dan Waisak 2023.

Total volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama ini naik 37,18 persen jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal sebanyak 55.438 kendaraan.

"Untuk volume kendaraan menuju Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama tercatat sebanyak 55.103 kendaraan atau naik 1,92 persen jika dibandingkan lalin normal sebanyak 54.064 kendaraan," kata VP Corporate Secretary and Legal PT Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo mengutip Antara.

Ria juga merincikan distribusi kendaraan di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Ria mengatakan, jumlah kendaraan yang menuju Semarang melalui GT Kalikangkung tercatat sebanyak 45.379 kendaraan. "Naik 50,30 persen dari lalu lintas normal 30.192 kendaraan," ujarnya.

Sedangkan, kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 29.315 kendaraan atau turun 7,97 persen dari lalu lintas normal sebanyak 27.152 kendaraan.

Lalu, ada 46.726 kendaraan menuju Semarang atau Jakarta melalui GT Banyumanik atau naik 24,13 persen dari lalu lintas normal sebanyak 37.642 kendaraan. Sementara, untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang atau arah Solo tercatat sebanyak 65.132 kendaraan atau naik 56,89 persen dibandingkan lalin normal sebanyak 41.514 kendaraan.

Berikutnya, untuk wilayah Jawa Timur, kata Ria, ada 39.656 kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung. Angka tersebut naik 13,58 persen dibandingkan lalin normal sebanyak 34.916 kendaraan.

Sementara itu, kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 41.823. "Naik 22,66 persen dari lalu lintas normal sebanyak 34.097 kendaraan," ucap Ria.

Kemudian, kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Kejapanan Utama tercatat meningkat 4,73 persen. Pada lalin normal, biasanya volume kendaraan mencapai 54.536. Sementara, dua hari kemarin tercatat hingga 57.114 kendaraan.

"Untuk kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Kejapanan Utama, ada 65.644 atau naik 16,51 persen dari lalu lintas normal sebanyak 56.340 kendaraan," ungkap Ria.

Selanjutnya, Jasa Marga mencatat sebanyak 32.629 kendaraan menuju Malang melalui GT Singosari. Artinya, terjadi kenaikan hingga 49,43 persen karena pada lalin normal tercatat hanya 32.629 kendaraan. Sementara, kendaraan yang meninggalkan Malang ada 26.697 atau naik 33,71 persen dibandingkan lalin normal sebanyak 19.067 kendaraan.

"Kami mengimbau pengguna jalan agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan. Pastikan kecukupan perbekalan, saldo uang elektronik dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman," pungkasnya.