CIAMIS - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mulai 1 Juni membuka layanan naik turun penumpang untuk seluruh relasi kereta api (KA) komersial jarak jauh jalur selatan.
Sebelumnya KAI hanya membuka beberapa layanan KA kelas ekonomi di Stasiun Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Peningkatan layanan ini dalam rangka melayani masyarakat terhadap kebutuhan transportasi massal.
"Hal ini menjadi kabar menggembirakan bagi warga Ciamis dan masyarakat yang ingin berwisata ke Ciamis, karena pilihan KA yang menuju ke sana semakin banyak," kata Manager Humas PT KAI Daops 2 Bandung Mahendro Trang Bawono dikutip ANTARA, Kamis, 1 Juni.
Dia menuturkan PT KAI mulai 1 Juni 2023 secara resmi menambah layanan KA komersial kelas eksekutif di Stasiun Ciamis sebagai dampak dari mengikuti perubahan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023 terbaru menggantikan Gapeka 2021.
Saat ini, kata Mahendro, layanan baru KA yang menaikkan dan menurunkan penumpang di Stasiun Ciamis, yakni KA Argo Wilis relasi Stasiun Bandung-Surabaya Gubeng (PP), KA Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng (PP), serta KA Kutojaya Selatan relasi Stasiun Kiaracondong-Kutoarjo (PP).
"KA Lodaya yang dari dulu juga berhenti, juga ada kelas eksekutifnya meskipun campuran dengan ekonomi, cuma untuk Argo Wilis dan Turangga yang semua rangkaiannya kelas eksekutif memang baru," katanya.
另请阅读:
Mahendro menyebutkan ada 24 perjalanan KA komersial yang berhenti di Stasiun Ciamis, dengan adanya penambahan perjalanan KA tersebut akan memberikan pilihan bagi warga Ciamis dalam kegiatan mobilitasnya menggunakan transportasi KA.
Penambahan jadwal perjalanan KA tersebut untuk memberikan pelayanan terbaik, sehingga KA terus menjadi pilihan transportasi masyarakat.
Khususnya di Stasiun Ciamis, kata dia, diharapkan bisa mempermudah akses transportasi masyarakat yang akhirnya bisa mempercepat pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Ciamis.
"Semoga dengan bertambahnya KA yang berhenti di Stasiun Ciamis dapat mempermudah mobilitas warga Ciamis dan turut menggerakkan perekonomian Ciamis," katanya.