Bagikan:

JAMBI - Tim SAR gabungan melakukan pencarian seorang Anak Buah Kapal (ABK) asal Myanmar yang hilang di perairan Tanjung Solok, Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjungjabung Timur, Provinsi Jambi.

ABK itu terjatuh dan tenggelam saat berlayar menggunakan kapal tongkang TB Highline pada Selasa 30 Mei.

Kepala Basarnas Jambi Kornelis mengatakan, telah menerjunkan tim bergabung dengan Tim SAR gabungan di Tanjungjabung Timur (Tanjabtim) untuk membantu melakukan pencarian terhadap korban.

"Tim Basarnas sudah bergabung tim di lokasi kejadian untuk membantu mencari ABK asing asal Myanmar bernama Tin Koo (23) diperairan timur Kabupaten Tanjabtim, Jambi," katanya di Jambi, Rabu 31 Mei, disitat Antara.

Pencarian dilakukan berdasarkan informasi dari Polairud Sabak bahwa satu orang WNA asal Myanmar terjatuh dari Tongkang TB Highline dan tenggelam di Perairan Tanjung Solok.

Kornelis mengatakan, korban yang merupakan warga negara asing asal Mynamar tersebut bernama Tin Koo untuk kronologi kejadian yaitu pada 30 Mei 2023 sekitar pukul 10.00 WIB, kapal TB Highline berlayar dari Malaysia dengan tujuan Jambi, di mana korban bersama tiga orang saksi lainnya menggunakan kapal pompong untuk menurunkan rampdoor tongkang.

Pada saat kapal pompong sudah mendekati haluan tongkang, seketika korban langsung melompat dan terjatuh ke perairan Tanjung Solok dimana berdasarkan keterangan saksi korban tidak dapat berenang dan hingga saat ini korban belum ditemukan.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, pada Pukul 14.30 WIB, Basarnas Jambi menerjunkan satu tim menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian bersama tim gabungan di sana dan hingga saat ini Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian dengan luas area sekitar 25 NM bersama dengan nelayan sekitar.