Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Total kasus kumulatif berjumlah 907.929 orang sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret. Sedangkan, kasus positif baru per hari ini mencapai 11.287 orang.

Kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 220 orang dan totalnya 25.987 orang. Sementara kasus sembuh pada hari ini bertambah 9.102 orang, sehingga totalnya ada 736.460 orang sembuh.

Provinsi dengan kasus baru terbanyak berada di DKI Jakarta dengan 3.395 kasus baru dan total 227.365. DKI Jakarta juga menjadi provinsi dengan akumulasi kasus terbanyak se-Indonesia.

Selanjutnya, Jawa Tengah 1.855 kasus baru dengan total kasus 102.904. Jawa Barat 1.491 kasus baru dengan total kasus 112.587. Jawa Timur 974 kasus baru dengan total kasus mencapai 99.377. Lalu, Sulawesi Selatan memiliki 674 kasus baru dan total 41.036 kasus, dan Kalimantan Timur 454 kasus baru dengan total kasus 33.612.

Provinsi dengan kasus sembuh terbanyak hari ini dimiliki DKI Jakarta dengan pertambahan 3.775 kasus sembuh. Disusul oleh Jawa Barat dengan pertambahan 1.582 kasus sembuh,  Jawa Timur 985 kasus, Sulawesi Selatan 506 kasus, Kalimantan Timur 396 kasus, Jawa Tengah 201 kasus dan DI Yogyakarta 173 kasus.

Dilaporkan juga ada satu provinsi yang melaporkan penambahan kasus baru nol yaitu Sulawesi Barat. Kemudian ada tiga provinsi yang melaporkan penambahan kasus di bawah 20 pada hari ini. Provinsi tersebut adalah Gorontalo 9 kasus, Papua Barat 13 kasus, dan Aceh 18 kasus.

"Kasus meninggal tertinggi berada di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah 57 orang. Kemudian Jawa Tengah 42 orang, DKI Jakarta 33 orang dan Kalimantan Timur 13 orang," demikian dikutip dari data Kemenkes, Minggu, 17 Januari.

Selain itu, jumlah spesimen yang sudah diperiksa mencapai 8.315.839. Rinciannya, sebanyak 8.181.248 spesimen diperiksa menggunakan real time polymerase chain reaction (RT-PCR) dan 134.591 menggunakan tes cepat molekuler (TCM).

Kemudian, positivity rate atau jumlah orang yang diperiksa kumulatif di Indonesia angkanya mencapai 16,3 persen.

"Untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 73.243 orang. Saat ini, 510 kabupaten/kota dari 34 provinsi telah memiliki kasus COVID-19," tuturnya.