JAKARTA - Kelompok kriminal bersenjara (KKB) menembaki persawat Trigana Air di Bandara Nop Goliat Dekai, Yahukimo, Papua. Penembakan terjadi saat peswat hendak landing dan take off.
"Benar penambakan KKB Trigana Air," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangannya, Sabtu, 11 Maret.
Penembakan itu bermula saat pesawat dengan nomor penerbangan PK YSC B 373-500 landing di Bandara Nop Goliat Dekai sekitar pukul 13.35 WIT. Tiba-tiba terdengar suara tembakan yang berasal dari arah seputaran Kali Brasa Dekai.
"Tim gabungan bersama pihak maskapai Trigana Air langsung mengecek body pesawat dan tidak ditemukan bekas tembakan pada bagian body pesawat," ungkapnya.
Dirasa aman, tak lama kemudian pesawat itu kembali take off menuju Bandara Sentani Jayapura. Saat itu, lima kali suara tembakan terdengar.
BACA JUGA:
Kemudian, dilakukan pemeriksaan setibanya pesawat mendarat di di Bandara Sentani, Jayapura. Ditemukan satu lubang bekas tembakan di bawah pesawat. "Seorang penumpang terkena serpihan pecahan kursi," sebut Benny.
Tim gabungan yang menerima laporan itu langsung menyisir tempat-tempat rawan di area bandara Nop Goliat Dekai. Alhasil, 7 orang dapat diamankan.
"7 orang dan beberapa barang bukti kami amankan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut dan mencari barang bukti senjata api yang dipakai untuk melakukan penembakan," kata Benny.
Adapun, barang bukti yang diamankan antara lain tiga motor, satu panah, sebilah pisau, sebilah Sabit, satu Busur, dan sebilah sangkur.