Tingkatkan Perekonomian, Masyarakat Desa Dusun Sawah di Bengkulu Budidaya Ikan Manfaatkan Saluran Irigasi
Warga Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara, Kabupaten Rejang Lebong memanfaatkan saluran irigasi di desa mereka untuk budi daya ikan air tawar. (Foto: ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - Masyarakat Desa Dusun Sawah, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu yang biasanya mengandalkan usaha pembuatan bubuk kopi kini memiliki aktivitas positif tambahan. Beberapa waktu ini mereka menekuni budidaya ikan air tawar dengan memanfaatkan saluran irigasi.

Kepala Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara, Ruslan saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu, mengatakan budi daya ikan air tawar jenis ikan nila dan emas tersebut dilakukan warganya yang tergabung dalam Kelompok Perikanan Bambu Gading dengan menggunakan modal sendiri atau mandiri.

"Budi daya ikan nila dan ikan mas ini dilakukan warga di saluran irigasi dengan panjang mencapai 50 meter, saluran irigasi ini disekat-sekat menggunakan papan menjadi lima petak," katanya dilansir ANTARA, Minggu, 5 Maret.

Dia menjelaskan, budidaya ikan di saluran irigasi Desa Dusun Sawah ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat serta terciptanya lapangan pekerjaan baru, dan akan menjadi produk unggulan desa itu selain usaha pembuatan bubuk kopi.

Sedangkan untuk budidaya ikan jenis lele yang dibiayai dari dana desa program ketahanan pangan dilakukan oleh perangkat desa bersama warga dengan membangun 15 unit kolam terpal.

Ia menyebut jika dari program dana desa untuk pembuatan kolam terpal sebanyak 15 unit yang berisikan ikan lele. Setiap kolam berisikan ribuan bibit ikan lele dan dalam waktu dekat menurutnya sudah bisa dipanen.

Budi daya ikan lele dengan menggunakan kolam terpal ini dilaksanakan di Dusun III Desa Dusun Sawah. Hasil dari budidaya ikan lele ini nantinya akan dikembangkan menjadi abon lele, sehingga akan menjadi salah satu produk unggulan warga setempat.

Sementara itu, Joni (35) salah seorang warga Dusun Sawah yang ikut membudidayakan ikan nila di saluran irigasi mengatakan, selama ini saluran irigasi di desa mereka hanya digunakan untuk mengairi sawah saja.

"Kami inisiatif memanfaatkan saluran irigasi ini untuk budidaya ikan nila dan ikan mas, airnya deras, airnya masih bersih dan potensinya cukup bagus," aku Joni.