Bagikan:

JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, meminta Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah untuk menambah jumlah petugas haji perempuan. Pasalnya, jumlah jemaah perempuan yang diberangkatkan pada tahun 2023 ini lebih banyak daripada jemaah laki-laki. 

"Saya minta petugas perempuan diperbanyak, karena jemaah perempuan itu sebenarnya jumlahnya lebih banyak daripada jamaah laki-laki," ujar Menag Yaqut dalam keterangannya, Selasa, 21 Februari.

 

Selain penambahan petugas haji, Yaqut juga meminta agar peran pembimbing ibadah perempuan diperkuat. Lagi-lagi, hal ini dibutuhkan karena mayoritas jemaah Indonesia adalah wanita.

 

"Untuk pembimbing ibadah ini harus lebih banyak pembimbing perempuan daripada pembimbing laki-laki," katanya.

Yaqut mengimbau agar petugas haji harus benar-benar dipastikan siap bekerja melayani para jemaah melalui proses seleksi. 

 

"(Petugas haji) Harus dites betul. Beneran di pilih," katanya.

Diketahui, total kuota haji 2023 adalah 221.000 orang jamaah. Kuota ini terdiri atas 203.320 jamaah haji reguler, dan 17.680 jamaah haji khusus. Sementara untuk petugas haji ditetapkan sebanyak 4.200 orang.