SUKABUMI - Satu unit rumah warga di Kampung Cikopeng, Kabupaten Sukabumi, tertimbun longsoran tanah tebing setinggi 10 meter.
Longsor melanda Sukabumi setelah hujan deras yang turun sejak sejak Rabu 15 Februari malam hingga Kamis 16 Februari 2023
"Tidak ada korban jiwa pada musibah yang terjadi di Kampung.Cikopeng, RT 05, RW 17, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan ini," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Simpenan, Dandi Sulaeman, di Sukabumi, Kamis 16 Februari, disitat Antara.
Informasi yang dihimpun dari P2BK Simpenan, longsor terjadi saat hujan deras menyebabkan tanah tebing setinggi 10 meter dengan panjang sekitar 13 meter yang berada di belakang permukiman warga Cikopeng ambles.
Akibatnya satu rumah yang dihuni empat jiwa itu tertimbun pada bagian belakang hingga tengah rumah. Beruntung para penghuni rumah bisa menyelamatkan diri sehingga tidak ada korban jiwa .
Selain merusak satu rumah, amblesan tebing dengan tinggi 2 meter dan lebar tiga meter itu juga mengancam satu rumah warga. Menurut Dandi, untuk warga yang rumahnya rusak sudah diungsikan ke rumah kerabatnya terdekat.
BACA JUGA:
Hingga saat ini petugas dari Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Simpenan masih bergotong bersama warga untuk membersihkan sisa puing bangunan rumah yang rusak serta material longsoran.
"Kami masih bersiaga di lokasi kejadian antisipasi terjadi bencana susulan serta telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk segera mengirimkan bantuan darurat," tambahnya.
Kepada warga diimbau untuk tetap waspada, khususnya yang tinggal di sekitar tebing atau lereng maupun bantaran sungai, karena kondisi cuaca cukup ekstrem.
Bahkan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hujan deras disertai angin kencang masih berpotensi terjadi di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi.