JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat masih ada 9 ruas jalan di Jakarta Utara dan Jakarta Barat yang tergenang banjir per pukul 18.00 WIB. Sementara, 20 ruas jalan yang sempat tergenang, kini telah surut.
Genangan ini terjadi akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang melanda sebagian besar wilayah di DKI Jakarta.
"BPBD mencatat yang sebelumnya terjadi di 7 ruas jalan saat ini menjadi 21 ruas jalan tergenang," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam keterangannya, Rabu, 1 Februari.
Isnawa menyebut, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujarnya.
Jalan tergenang di Jakarta Utara di antaranya:
1. Jalan Sungai Begog, Kel. Semper Timur, Kec. Cilincing (ketinggian air 15 sampai 20 sentimeter)
2. Jalan Yos Sudarso, Kel. Kebon Bawang, Kec. Tanjung Priok (ketinggian air 10 sampai 15 sentimeter)
3. Jalan Agung Karya IV, Kel. Sungai Bambu, Kec. Tanjung Priok (ketinggian air 10 sentimeter)
4. Jalan Raya Cilincing, Kel. Semper Barat kec. Cilincing(ketinggian air 25 sampai 30 sentimeter)
5. Jalan Plumpang Semper, Kel. Tugu Selatan, Kec. Koja (ketinggian air 10 sampai 20 sentimeter)
6. Jalan Mahoni, Kel. Tugu Utara, Kec. Koja (ketinggian air 10 sampai 15 sentimeter)
7. Jalan Gaya Motor Raya, Kel. Sungai Bambu, Kec. Tanjung Priok (ketinggian air 10 sentimeter)
8. Jalan Gaya Motor II, Kel. Sungai Bambu, Kec. Tanjung Priok (ketinggian air 30 sentimeter)
Sedangkan, jalan tergenang di Jakarta Barat terletak di:
1. Jalan Nusa Indah Timur, Kel. Kapuk, Kec. Cengkareng (ketinggian air 20 sentimeter)