SEMARANG – Polda Jateng mengawal tiga agenda besar tingkat nasional dan internasional di tahun 2023. Tiga agenda tersebut adalah rangkaian tahapan pemilu, Piala Dunia FIFA U-20 dan gelaran sepakbola Liga 1 dan Liga 2.
Hal itu disampaikan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi di gedung Borobudur Mapolda Jawa Tengah, Kamis, 29 Desember.
Turut hadir Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono, perwakilan forkompinda serta pejabat utama Polda. Sedangkan para Kapolres jajaran beserta anggota mengikuti kegiatan tersebut secara daring
Kapolda menjelaskan, Polda Jateng telah menyusun strategi dalam mengamankan tahapan pemilu, piala dunia FIFA U-20 dan gelaran Liga 1 dan Liga 2.
"Terkait pemilu, kita sudah menyiapkan skenario pengamanan seluruh rangkaian kegiatan. Sedangkan terkait pengamanan sepakbola Piala Dunia, kita sudah melakukan koordinasi dan pengecekan langsung ke stadion Manahan sebagai tempat yang akan digunakan pada Piala Dunia nanti," kata Irjen Ahmad Luthfi dalam keterangan tertulis, Kamis 29 Desember.
Sejumlah materi lain terkait pengamanan proyek strategis nasional, dinamika Kamtibmas serta sejumlah kegiatan berskala dunia turut dipaparkan Kapolda dalam kegiatan konferensi Pers akhir tahun tersebut
Dirinya menjelaskan, Polda Jateng telah menggelar seluruh personel pada setiap kegiatan masyarakat. Tujuannya adalah masyarakat merasa aman, terayomi sekaligus sebagai sarana pencegahan bila ada potensi perbuatan pidana.
BACA JUGA:
"Bila ada polisi di suatu lokasi maka penjahat akan mengurungkan niatnya. Maka dari itu penggelaran personel itu ditujukan agar masyarakat merasakan bahwa polisi hadir di tengah mereka, sehingga mereka tenang beraktivitas," imbuh Kapolda
Meski demikian, Kapolda meminta maaf apabila kinerja Polda Jateng selama tahun 2022 dirasa belum sesuai harapan masyarakat. Dirinya menegaskan komitmen Polda Jateng untuk lebih meningkatkan di tahun 2023.
"Kita ingin masyarakat betul-betul merasakan kehadiran polisi di tengah mereka. Saya, selaku Kapolda beserta PJU, Kapolres beserta PJU akan memonitor langsung kegiatan masyarakat. Kapolsek hingga Bhabinkamtibmas wajib hadir untuk mengamankan sampai pelosok desa, hingga masyarakat kita merasa aman," tegasnya.