Bagikan:

JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menanggapi permintaan Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta. PKS meminta Heru menyediakan tempat tinggal baru bagi warga korban kebakaran Pela Mampang.

Heru mengatakan dirinya sudah meminta jajaran Pemprov DKI untuk mendata keluarga korban kebakaran Pela Mampang yang rumahnya telah hangus terbakar api.

"Sudah dengan Pak Sekda. Kemarin sudah saya minta untuk didata dulu oleh Pak Wali Kota (Jakarta Selatan)," kata Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis, 29 Desember.

Apakah Heru akan menurutinya dengan memberikan rumah baru untuk korban kebakaran tersebut? Heru menjawab diplomatis. Heru mengatakan, nilai pemberian bantuan kepada warga terdampak kebakaran menyesuaikan kondisi keuangan daerah.

"Semampu Pemda DKI, pasti akan memperhatikan itu," ujar Heru.

Sebelumnya, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Achmad Yani meminta Heru Budi menyediakan tempat tinggal bagi warga korban kebakaran Pela Mampang. Hal ini Yani utarakan dalam interupsi rapat paripurna DPRD DKI Jakarta yang juga dihadiri Heru.

"Saya berharap ini bisa dituntaskan, dan mudah-mudahan mereka bisa kembali lagi ke rumahnya setelah diberikan rumah baru yang diperhatikan oleh Pemprov DKI Jakarta," kata Yani di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu, 28 Desember.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah menyalurkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan mendesak warga yang kini berada di pengungsian akibat rumahnya terbakar api.

Namun, menurut Yani, mereka masih memiliki persoalan lain pada jangka panjang, yakni ketidakpastian tempat tinggal setelah tak lagi mengungsi. Yani memandang Pemprov DKI bisa mengeluarkan anggaran dari APBD untuk memfasilitasi hunian mereka.

"Siapkan anggaran, cari solusi dan memberikan perhatian kepada warga yang terkena dampak dari kebakaran tersebut agar rumah" mereka bisa dibangun kembali," ujar Yani.

"Saya meminta kepada Pemprov DKI agar bisa menyelesaikan persoalan rumah warga ya siapkan anggaran. Saya kira ini suatu tugas besar untuk DKI Jakarta dengan melayani warga masyarakat," lanjutnya.