Polisi Tangkap Penyebar Hoaks Mahasiswa Sebarkan Virus HIV/AIDS di Bojonegoro
ILUSTRASI UNSPLASH

Bagikan:

BOJONEGORO - Tim Unit Reskrim Polsek Sukosewu Polres Bojonegoro, Jawa Timur menangkap pria berinisial ZM, pelaku pembuat rekaman (voice over), tentang sekelompok mahasiswa yang menyebarkan virus HIV/AIDS melalui cek kesehatan dari rumah ke rumah.

Kapolsek Sukosewu Iptu Moch Safi'i mengatakan pihaknya langsung mencari pembuat rekaman suara yang sempat meresahkan warga Bojonegoro. Setelah beberapa hari melakukan penyelidikan, akhirnya polisi mengungkap pemilik suara dalam rekaman tersebut.

"Begitu menyebut wilayah Sidodadi, kami segera bergerak, dan Alhamdulillah sudah kami amankan," kata Safi'i, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 13 September.

ZM mulanya mendapatkan informasi dari group luar Bojonegoro. Namun dengan sengaja, ZM membuat rekaman ulang seakan akan kejadian berada di Bojonegoro dan disebarkan ke group RT.

Berawal dari penyebaran itu, rekaman suara tersebut menyebar hingga ke desa lain, bahkan menyebar ke seluruh wilayah Bojonegoro. "Awalnya dia dapat informasi dari group luar Bojonegoro, terus dia membuat rekaman suara dan disebarkan," katanya.

Polisi meminta warga untuk cerdas dalam bermedia sosial. Kemajuan teknologi saat ini, harus diimbangi dengan ke hati hatian dalam membuat dan menyebarkan Informasi. Sehingga tidak membuat gaduh dan meresahkan masyarakat. "Teknologi saat ini berkembang pesat, mari kita imbangi dengan ke hati hatian. Saring sebelum Sharing," ujarnya.

Kini ZM diperiksa di Mapolsek Sukosewu. Namun polisi hanya memberikan pembinaan dan surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.