Cegah Banjir, Pemkot Surabaya Bangun Rumah Pompa Alun-Alun Contong untuk Percepat Jalannya Air ke Sungai
Ilustrasi salah satu rumah pompa di Kota Surabaya. (Foto via ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)

Bagikan:

SURABAYA - Banjir kerap melanda kawasan pusat kota Surabaya saat terjadi hujan deras. Sejumlah langkah antisipasi dilakukan pemerintah kota Surabaya untuk meminimalisir hal tersebut.

Satu upaya yang akan dilakukan dalam waktu dekat adalah membangun rumah pompa di Alun-Alun Contong, Kecamatan Bubutan, Surabaya. Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji mengatakan, keberadaan rumah pompa untuk mengimbangi saluran drainase yang mapan seiring meningkatnya kepadatan penduduk di pusat kota.

"Nantinya dengan terbangunnya Rumah Pompa Alun-Alun Contong akan mempercepat jalannya air ke sungai sehingga meminimalisir potensi genangan di tengah kota," kata Armuji, seperti dilansir dari Antara, Minggu, 24 Juli.

Menurut dia, pembangunan rumah pompa merupakan kebutuhan yang ada di Surabaya. Meski demikian, lanjut dia, jika salurannya sudah bersih dan lancar, namun tidak didukung dengan keberadaan rumah pompa, maka akan percuma juga.

Armuji mengatakan, sampai saat ini di Kota Surabaya terdapat 61 rumah pompa dan sedikitnya terdapat 150 pompa yang siap beroperasi untuk mengurangi genangan di kala musim hujan.

Selain rumah pompa, Pemerintah Kota Surabaya saat ini juga membangun dua crossing saluran air di Jalan Embong Kenongo dan Jalan Kenari untuk mengatasi genangan maupun banjir pada saat hujan deras di kawasan pusat kota.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan, estimasi pekerjaan dua crossing saluran air itu selesai pada 7 Desember.

Pengerjaan crossing saluran di Jalan Embong Kenongo tersebut, menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Surabaya 2022 sebesar Rp13 miliar. Sedangkan anggaran pengerjaan saluran di Jalan Kenari mencapai sekitar Rp3 miliar.