Polres Bandara Soekarno Hatta Siagakan Lima Posko Mudik Lebaran

TANGERANG - Kepolisian Resort (Polres) Bandara Soekarno Hatta, Polda Metro Jaya, menyiagakan lima posko pelayanan dan pengamanan di Kawasan Terminal Penerbangan di daerah itu selama musim mudik Lebaran 1443 Hijriah.

Kapolres Bandara Soekarno Hatta Kombes Pol Sigit Dany di Tangerang, Senin 25 April, mengatakan bahwa penyiagaan posko mudik tersebut terdiri dari lima pos pengamanan, tiga pos pelayanan, satu pos terpadu dan dua pos command center.

"Kami mendukung seluruh proses arus mudik dan balik saat ini, nantinya dalam konteks pengamanan operasi ketupat 2022 kita sudah lakukan. Dan digelar secara langsung oleh bapak Kapolri," katanya dikutip Antara.

Ia menuturkan, jajaran aparat gabungan dari TNI/Polri, dan stakeholder terkait akan disebar di posko pelayanan dan pengamanan mudik tersebut.

"Dan khusus untuk Bandara Soetta kami menurunkan 250 petugas gabungan TNI/Polri dan stakeholder. Sebagai memberikan pengaman dan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.

Ia menyebutkan, dari jumlah personil yang disiagakan itu juga nantinya akan dilakukan penambahan jika terjadi perkembangan situasi di lapangan.

"Kita lihat perkembangan situasi ke depan, apabila dibutuhkan tidak menutup kemungkinan bisa saja kita melakukan permohonan backup dari Polda Metro Jaya," tuturnya.

Ia berharap, pada pengamanan mudik Lebaran tahun ini bisa berjalan dengan aman dan sehat, sehingga para pemudik yang melalui jalur udara bisa sampai tujuan dengan selamat serta terhindar dari paparan virus corona (COVID-19).

Sementara itu, Presiden Director AP II Muhammad Awaluddin menambahkan bahwa jajarannya akan memastikan kesiapan terhadap pelayanan-pelayanan posko mudik Lebaran yang telah di siagakan.

"Yang pertama kita sudah siapkan implementasi SOP, baik operasi ke bandara dan terkait dengan lintas take off serta kesiapan protokol kesehatan sesuai arahan dari pemerintah," katanya.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga memastikan kesiapan fasilitas infrastruktur Bandara dengan mengaktifkan kembali sejumlah terminal setelah sebelumnya ditutup adanya pandemi COVID-19.

"Kami juga menyiapkan personel baik secara kecukupan maupun kecakapan. Dan seperti diketahui untuk dukungan personel saat mudik Lebaran tahun ini ada kurang lebih 5.700 petugas yang tergabung dari sejumlah stakeholder terkait," kata dia.