JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyoroti kondisi jalanan di berbagai daerah khususnya kota di Indonesia yang kembali macet seiring dengan keadaan pandemi COVID-19 yang mulai membaik.
Hal ini ia katakan usai memberikan bantuan sosial kepada para pedagang pasar di Pasar Kanoman, Kota Cirebon, Jawa Barat.
"Kemacetan yang luar biasa, yang terjadi hampir di semua kota," kata Jokowi dilihat dalam tayangan Youtube Sekretariat Presiden, Rabu, 13 April.
Jokowi tak mengeluhkan kondisi kemacetan yang sudah seperti pada kondisi normal sebelum pandemi. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan adanya kemacetan menunjukkan perekonomian sudah semakin bergerak.
"Ini menunjukkan mobilitas yang semakin tinggi, tetapi juga menunjukkan itu adanya pergerakan ekonomi, perputaran ekonomi, yang utamanya pariwisara," tutur Jokowi.
BACA JUGA:
Selain itu, Jokowi juga melihat kegiatan jual-beli di pasar-pasar tradisional semakin ramai saat bulan Ramadan sekarang ini. Ia memprediksi keramaian ini akan meningkat jelang hari raya Idulfitri.
Karenanya, Jokowi memandang bantuan modal kerja (BMK) untuk para pelaku usaha dan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng kepada para peserta Program Keluarga Harapan (PKH) dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan perekonomiannya.
"Kalau kita lihat di pasar-pasar mulai ramai, ramai sekali. dan ini juga menjelang hari raya Idulfitri, sehingga ada peningkatan daya beli, sehingga modal usaha bagi para pedagang diperlukan karena kadang-kadang memerlukan tambahan untuk memperbanyak barang barang yang ada," ungkap Jokowi.