JAKARTA - Bareskrim Polri menyebut Fakar Suhartami Pratama alias Fakarich merupakan perekrut afiliator Binomo. Perekrutan dilakukan melalui media sosial.
"Yang bersangkutan selalu perekrut afiliator melalui media sosial," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko, Senin, 28 Maret.
Namun, tak dijelaskan apakah Indra Kenz juga direkrut oleh Fakar sebagai afiliator.
Sebelumnya kabar yang beredar menyebutkan, pria yang dikenal dengan panggilan Fakarich ini mentor atau guru dari tersangka kasus investasi bodong berkedok Binomo.
Untuk mendalami kasus ini, Fakar sebenarnya sudah dijadwalkan menjalani pemeriksaan pada Senin, 21 Maret. Hanya saja Fakar tak memenuhi panggilan tersebut.
Penyidik pun melayangkan surat panggilan kedua. Surat itu dilayangkan pada hari ini tapi belum diketahui waktu pemeriksaan kedua itu akan berlangsung.
"Penyidik akan mengirimkan surat panggilan kedua pada hari ini," kata Gatot.
BACA JUGA:
Diberitakan sebelumnya, Fakar dikabarkan merupakan mentor atau guru Indra Kenz. Dia disebut mengajarkan Crazy Rich Medan ini agar menjadi afiliator.
"(Mentor Indra Kenz, red) informasinya Fakar," ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan.
Bahkan, Fakar juga diduga sebagai sosok yang mengajarkan Indra Kenz untuk menghilangkan barang bukti, termasuk ponsel dan pemindahan saldo ke rekening lain agar tak terlacak.
"Mungkin ya, kita tidak bisa menyimpulkan secara langsung ya," kata Whisnu.