Bagikan:

JAKARTA - Penyidik Unit Reskrim Polsek Penjaringan terus melakukan penyelidikan terkait motif dugaan bunuh diri yang dilakukan seorang pria berinisial A (28) di Apartemen Pluit Sea View, Jalan Muara Baru, RT 005/003, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu 27 Februari, kemarin.

"Korban depresi (bunuh diri), masih didalami. Dari keterangan teman-temannya (depresi)," ujar Kanit Reskrim Polsek Penjaringan AKP Fajar saat dikonfirmasi VOI, Senin 28 Februari.

Informasi menyebut, korban nekat mengakhiri hidup dengan cara melompat dari apartemen tempat tinggalnya.

"Tinggal sudah lama (di apartemen). Korban tinggal di lantai 8, ramai-ramai sama teman-temannya. Iya (tinggal sama teman cowok semua)," ujar Kanit kepada wartawan.

Hingga saat ini, polisi masih memintai keterangan dari enam orang saksimata yang diamankan.

"Barang bukti CCTV ada yang diamankan. Hasil penyelidikan sementara (bunuh diri) gitu," katanya.

Polisi juga belum mengetahui secara pasti terkait kematian korban. Meski rekan korban menyebutkan bahwa korban alami depresi.

"Belum bisa saya pastikan, (depresi karena apa). Kasus masih penyelidikan. Korban bekerja sebagai karyawan swasta," ujarnya.

Unit Reskrim Polsek Penjaringan juga tidak menemukan benda lain milik korban di sekitar lokasi kejadian.

"Surat wasiat tidak ada. Korban belum (menikah). Korban divisum di RSCM," katanya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria ditemukan tewas mengenaskan di Apartemen Pluit Sea View, Jalan Muara Baru, RT 005/003, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari lantai 8 apartemen.