Bagikan:

BOGOR - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Mike Kaltarina menyebutkan bahwa pasien COVID-19 varian Omicron asal Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kini sudah negatif setelah menjalani tes usap PCR kedua.

"Tadi keluar hasil tesnya jam 2 siang dari Litbangkes, tiga orang termasuk yang Omicron kemarin dan enam orang kontak erat negatif hasil dari LIPI," ungkap Mike di Cibinong, Kabupaten Bogor, Antara, Rabu, 12 Januari.

Mike menyebutkan Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor mengirim tiga sampel ke Litbangkes, yakni satu orang yang dinyatakan positif Omicron sebelumnya, beserta sampel milik kedua orang tuanya.

“Sedangkan enam orang kontak erat itu, terdiri dari saudara dan tetangga, dikirim ke LIPI. Alhamdulillah semua hasilnya negatif,” ujarnya.

Sebelumnya, ia menerangkan bahwa pasien COVID-19 varian Omicron pertama di wilayah Kabupaten Bogor itu memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta dan dinyatakan positif sejak 6 Januari 2022.

Ia menduga pria berusia 28 tahun asal Dramaga, Kabupaten Bogor itu terpapar transmisi lokal, pasalnya yang bersangkutan terbilang jarang beraktivitas dengan perjalanan Bogor-Jakarta.

"Mungkin dia (transmisi) lokal ya. Dia ke Jakarta lalu dia pulang. Tapi orang ini bukan bekerja di Jakarta, hanya sekali-sekali ke Jakarta. Kebetulan barangkali terkena di perjalanan," terang Mike.