Kasus COVID-19 di Babel Mulai Menggeliat, Ada Penambahan Pasien 11 Orang
Photo by Adam Nieścioruk on Unsplash

Bagikan:

JAKARTA - Kasus COVID-19 di Kepulauan Bangka Belitung mulai menggeliat. Satgas menyebut pasien COVID-19 aktif bertambah 11 sehingga total menjadi 98 orang yang menjalani karantina di rumah sakit rujukan, isolasi terpusat dan mandiri.

"Saat ini penambahan kasus harian COVID-19 didominasi Kabupaten Bangka Barat," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.

Ia menjelaskan berdasarkan data terbaru, penambahan 11 kasus harian COVID-19 dengan kumulatif 52.169 jiwa tersebar di Kabupaten Bangka Barat 4, Bangka Tengah 2, Bangka 2, Belitung Timur 2, Belitung 1 orang.

"Dengan adanya penambahan kasus ini, maka pasien COVID-19 wajib menjalani isolasi menjadi 98 orang tersebar di Belitung 23, Pangkalpinang 19, Bangka Barat 15, Belitung Timur 14, Bangja Tengah 12, Bangka 10 dan Bangka Selatan 5 orang," ujarnya.

Ia mengatakan pasien sembuh dari COVID-19 juga bertambah 2 dengan kumulatif 50.619 orang terdapat di Belitung 1 dan Belitung Timur 1 orang pasien. Sementara kabupaten/kota lainnya tidak ada penambahan pasien sembuh dari virus corona ini.

"Hari ini satu pasien COVID-19 di Bangka Barat meninggal, karena adanya penyakit penyerta yang diderita pasien tersebut," katanya.

Menurut dia akumulasi mingguan dan bulanan kasus terkonfirmasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada prinsipnya sudah mengalami penurunan, sebagai akibat dari kebijakan semua kepala daerah untuk dapat mengisolasi seluruh pasien yang terkonfirmasi positif ke dalam Isolasi Terpadu.

Selain itu, semakin meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi serta protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

"Kita berharap pasien yang menjalani isolasi mandiri untuk pindah ke isolasi terpusat, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih memadai sekaligus menekan potensi penularan virus corona di lingkungan keluarganya," katanya.