BANDA ACEH - Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Banda Aceh mengevakuasi seorang anak buah kapal (ABK) MT Advantage, warga negara Turki yang sakit karena serangan jantung
Kepala Kantor SAR Banda Aceh Budiono mengatakan evakuasi dilakukan di zona ekonomi eksklusif (ZEE), 33 mil laut dari Pelabuhan Ulee Lheue, Kota Banda Aceh.
"ABK yang dievakuasi bernama Hasan Yilmaz, 39 tahun, warga negara Turki. Yang bersangkutan dievakuasi karena serangan jantung. Evakuasi menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan COVID-19," kata Budiono dikutip Antara, Selasa, 2 November.
Hasan Yilmaz merupakan anak buah kapal MT Advantage, kapal tanker berbendera Kepulauan Marshall. Kapal ini berangkat dari Brazil dengan tujuan Singapura.
Evakuasi warga negara Turki tersebut menggunakan kapal SAR KN Kresna 232. Evakuasi melibatkan tim Bea Cukai, Kantor Karantina Pelabuhan, serta pihak terkait lainnya.
Proses evakuasi sempat terkendala karena kapal tanker tersebut tidak berada di titik pertemuan yang disepakati. Hal ini terjadi karena kapal SAR dan kapal tanker tersebut hilang kontak.
Cuaca di perairan saat evakuasi cerah dan gelombang laut tidak terlalu besar. Jarak tempuh ke titik evakuasi selama tiga jam pelayaran, kata Budiono.
BACA JUGA:
Korban diturunkan dari kapal tanker setelah menjalani pemeriksaan kesehatan termasuk tes COVID-19. Evakuasi menggunakan crane untuk menurunkan korban dari kapal tanker ke kapal SAR KN Kresna.
"Setelah evakuasi, KN Kresna langsung kembali ke Pelabuhan Ulee Lheue. Selanjutnya, warga negara Turki tersebut dibawa ke sebuah rumah sakit di Banda Aceh menggunakan ambulans," kata Budiono.