JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah cukup dalam. Pada penutupan perdagangan Rabu 18 Maret, IHSG ditutup melemah 2,83 persen atau 126,08 ke level 4.330,67.
Pada penutupan perdagangan, sebanyak 93 saham menguat, 320 saham melemah, dan 94 saham stagnan. Volume perdagangan tercatat 8,43 miliar lembar saham, dan ditransaksikan senilai Rp8,08 triliun
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gustama mengatakan, melemahnya IHSG dalam beberapa hari terakhir disebabkan penyebaran wabah COVID-19 secara agresif yang telah terjadi di Tanah Air, diiringi dengan minimnya sentimen positif dari domestik.
"Sementara itu, para pelaku pasar menantikan gebrakan pemerintah dalam rangka mengeluarkan berbagai stimulus dalam rangka mendorong perekonomian nasional," ujar Nafan kepada VOI.
Sore ini, saham-saham yang berada pada jajaran top gainers, di antaranya PT MD Pictures Tbk (FILM) yang menguat 27,41 persen menjadi Rp172, PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC) yang menguat 24,87 persen menjadi Rp2.460, dan PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE) yang menguat 13,11 persen menjadi Rp138.
Sementara yang berada pada jajaran top losers, di antaranya PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) yang melemah 6,94 persen menjadi Rp805, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang melemah 6,92 persen menjadu Rp6.050, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) yang melemah 6,90 persen menjadi Rp1.080.
