Erling Haaland Cetak Brace, Man City Bantai Sparta Praha Lima Gol

Penyerang Manchester City Erling Haaland saat mencetak gol dengan tumit di laga Liga Champions melawan Sparta Praha. (X/@ManCity)

JAKARTA - Striker Erling Haaland mencetak brace yang membawa Manchester City membantai Sparta Praha 5-0 di pertandingan Liga Champions di Stadion Etihad, Kamis, 24 Oktober 2024 dini hari WIB. Kemenangan besar itu menjadikan Man City masuk tiga besar.

Man City menunjukkan penampilan terbaik saat memetik kemenangan kedua di kompetisi Eropa. Tidak tanggung-tanggung, juara bertahan Premier League Inggris ini berpesta gol saat menjamu Sparta Praha.

Kemenangan besar itu menjadikan Man City melejit ke peringkat tiga dengan mengantungi tujuh poin. Tim asuhan Pep Guardiola ini memiliki selisih gol terbaik dibandingkan enam tim lain yang sama-sama mengantungi poin enam.

Keberhasilan Man City ke peringkat tiga menunjukkan dominasi tim-tim Liga Premier di papan atas. Saat ini, Aston Villa bertengger di puncak klasemen dengan poin sembilan. Disusul Liverpool yang juga mengantungi poin sama, namun mereka kalah selisih gol.

Selanjutnya, Man City yang berada di posisi di bawah mereka. Hanya delapan tim yang lolos secara otomatis ke babak 16 besar. Sedangkan delapan slot berikutnya ditentukan lewat play-off tim-tim yang menduduki peringkat sembilan hingga 24. Sementara, Sparta Praha menduduki peringkat 21 dengan memiliki poin empat.

Meski menang besar, namun Man City sempat mengalami kesulitan menghadapi rivalnya. Tuan rumah memang berhasil mencetak gol saat laga baru berjalan tiga menit. Gelandang Phil Foden membuka pesta The Cityzens setelah menyelesaikan umpan matang dari Manuel Akanji.

Hanya setelah gol itu, Man City gagal memperbesar keunggulan. Pertahanan Sparta yang kembali solid menyulitkan pemain Man City untuk menambah gol di sepanjang babak pertama. Skor 1-0 itu bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Man City sesungguhnya kembali mencetak gol cepat. Pertandingan baru berjalan dua menit, bek Nathan Ake menjadikan Man City memperbesar keunggulan. Hanya setelah meninjau gol itu lewat VAR, wasit membatalkan gol itu. Pasalnya Ake dinyatakan hand-balls sebelum membobol gawang Sparta.

Meski demikian, Man City tak terpengaruh dan tetap bermain menyerang. Usaha tuan rumah akhirnya membuahkan haslil saat Haaland mencetak gol spektakuler di menit 58.

Berawal dari umpan silang Savinho saat terjadi kemelut di depan gawang Sparta. Haaland pun melompat dan menendang dengan tumit yang membobol gawang lawan. Gol ciamik itu langsung mendapat sambutan meriah dari fans.

"Gol yang luar biasa. Saya sampai tak bisa berkata-kata saat menyaksikannya," kata gelandang Matheus Nunes.

"Saat dia mencetak gol dengan cara yang sama di pertandingan melawan [Borussia] Dortmund, saya menyaksikannya di televisi. Kini, saya menyaksikannya langsung. Sungguh mengagumkan gol itu," ucapnya.

Keunggulan 2-0 menjadikan Nunes dkk kian bersemangat dan bermain lebih agresif. Di menit 64, Nunes melepaskan umpan silang yang tidak kalah ciamik dan disambut oleh John Stones. Sundulan bek timnas Inggris ini menembus gawang Sparta dan mengubah skor menjadi 3-0.

Hanya berselang empat menit, Man City berhasil menambah gol. Kali ini Haaland mencetak gol keduanya dan lagi-lagi, Savinho yang memberikan assist. Ini menjadikan Haaland mengemas 44 gol selama 42 pertandingan.

Haaland pun menyamai rekor Didier Drogba dan menduduki peringkat 16 dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa di kompetisi Eropa. Hanya, Drogba butuh 92 pertandingan untuk mengoleksi sejumlah gol itu.

Man City melengkapi pesta gol saat mendapat hadiah penalti di menit 88. Penalti diberikan setelah Angelo Preciado menjatuhkan Nunes dari belakang.

Nunes pula yang mengambil eksekusi dan dia sukses mengecoh kiper Peter Vindahl Jensen. Skor berubah 5-0 dan bertahan hingga laga usai.