Bek Everton Jadi Rekrutan Pertama Manchester United

Bek tengah Everton Jarrad Branthwaite.

JAKARTA - Manchester United membidik bek tengah Everton Jarrad Branthwaite. Ini akan menjadi rekrutan pertama MU bila sepakat dengan harga permintaan Everton, 40 juta poundsterling atau sekira 825 miliar rupiah.

MU sangat membutuhkan, paling tidak, seorang bek tengah untuk menghadapi kompetisi musim depan. Ini yang menjadikan Sir Jim Ratcliffe, pemilik saham minoritas klub, memburu pemain belakang.

MU kekurangan pemain di posisi tersebut karena Raphael Varane bakal meninggalkan Old Trafford. Begitu pula Jonny Evans yang tak dipertahankan setelah mendapat kontrak satu musim saja.

Bek Harry Maguire belum pasti bertahan di MU. Pasalnya dia sudah dibidik West Ham United.

Meski menyatakan ingin tetap di MU, namun klub bakal melepas pemain timnas Inggris ini bila mendapat penawaran cukup bagus untuk Maguire yang kontraknya berakhir tahun depan.

Hanya ada bek Lisandro Martinez yang menjadi andalan di jantung pertahanan. Dirinya memang tampil maksimal di laga final Piala FA saat MU menang 2-1 atas Manchester City.

Namun yang menjadi problem, Martinez sangat gampang cedera. Musim ini dia lebih sering berada di meja perawatan ketimbang di lapangan hijau.

Klub berharap bek timnas Argentina ini tak lagi cedera di musim depan. Hanya saja harapan itu bisa terancam pupus bila dia tampil di Copa America. Sebuah ironi karena pemain berjuluk sangar The Butcher tetapi berkaki kaca.

Kondisi kurang bagus di sektor belakang menjadikan MU harus segera memburu pemain. Branthwaite menjadi kandidat kuat karena performanya yang sangat konsisten.

Tak heran bila manajer timnas Gareth Southgate memanggil Branthwaite memperkuat Inggris di Euro 2024.

Everton pun kemungkinan bakal melepas sang pemain. Utang klub yang mencapai 500 juta poundsterling menyusul kegagalan pengambilalihan kepemilikan klub oleh 777 Partners menjadikan Everton tak punya pilhan selain menjual bek berusia 21 ini.

Mantan pemain MU Ahsley Young yang menjadi rekan Branthwaite di Everton menyebut bila bek itu sudah seharusnya bermain d klub besar.

"Dia jelas pemain yang seharusnya bermain di Liga Champions atau turnamen besar. Banyak klub besar yang mengincarnya karena saya tahu bagaimana pemain itu," kata Young.

"Bila tidak di Everton. dia seharusnya berada di tim yang bermain di Liga Champions. Dia layak naik level," ujarnya.

Pemain lain yang menjadi target berikutnya MU sudah tentu Michael Olise. Striker Crystal Palace ini menjadi andalan di lini depan.

Musim ini, Olise mencetak 10 gol. Dirinya menduduki peringkat tiga top skor setelah Jean-Philippe Mateta (19) dan Eberechi Eze (11).