أنشرها:

JAKARTA - Ruang sidang utama Pengadilan Negeri Jakarta Selatan hening. Hanya terdengar suara kesaksian Rosti Simanjuntak yang bercerita sambil menangis kala mengenang sosok Brigadir J.

Ibu kandung Brigadir J ini menjadi saksi bagi terdakwa pembunuhan berencana Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Dan cerita itu disampaikan dengan mengharukan di depan kedua pasutri itu, Selasa 1 November.

Mulai dari awal bercerita, Rosti tak kuasa menahan tangis. Suaranya jadi tak terdengar jelas. Namun begitu terasa kesedihan Rosti.

"Di sinilah saya sebagai ibu begitu hancur," kata Rosti.

Bagi Rosti, Brigadir J adalah sosok yang begitu taat hukum. Bahkan Brigadir J juga selalu mengingatkan dia supaya untuk selalu berserah kepada Tuhan dalam segala kondisi.

"Selalu ingatkan jangan lupa ibadah, jangan lupa berdoa, jangan lupa baca Alkitab," tutur Rosti sambil terisak.

Rosti juga memastikan Brigadir J adalah sosok yang menghormati semua wanti.

"Hancur hati kami," lanjut dia.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)