Kalah Adu Penalti Lawan AC Milan, Pelatih Hansi Flick Tetap Puas dengan Performa Barcelona
JAKARTA - Barcelona mengakhiri tur pramusim dengan kekalahan lewat adu penalti melawan AC Milan. Meski demikian pelatih Hansi Flick tetap puas dengan performa Barca, terutama pemain muda alumni akademi La Masia.
Dalam duel melawan Milan di Stadion M&T Bank, Baltimore, Maryland, Amerika Serikat, Rabu, 7 Agustus 2024 pagi WIB, Barca kecolongan dua gol. Namun Barca akhirnya bisa menyamakan skor menjadi 2-2 lewat brace striker Robert Lewandowski.
Saat adu penalti, Barca kalah 4-3. Bek Jules Kounde, gelandang berusia 17 Quim Junyent dan Mikayil Faye gagal menuntaskan eksekusi penalti. Sedangkan dari Milan hanya Ismael Bennacer dan Pierre Kalulu yang gagal.
Meski kalah, Flick mengaku puas dengan performa tim. Apalagi, permainan mereka kian membaik saat memasuki babak kedua.
"Kami menunjukkan permainan yang lebih baik di babak kedua," kata Flick yang tak segan memuji penampilan Lewandowski. "Dia layak mencetak dua gol. Dia bekerja keras agar bisa melakukannya," ujar eks pelatih Bayern Munchen ini seperti dikutip laman klub.
Flick juga memuji pemain muda yang bermain mengesankan. Di laga tersebut pelatih asal Jerman ini tidak hanya memainkan Junyet tetapi anak muda lain seperti Andres Cuenca (17), Sergi Dominguez (19), dan Guillermo Fernandez serta Toni Fernandez yang masih berusia 16.
"Kami memiliki pemain berusia 16 yang bermain sangat bagus. Beberapa di antara mereka menunjukkan perkembangan yang baik selama beberapa hari terakhir," katanya.
Flick, lebih lanjut, mengatakan tur pramusim Barca sudah sesuai target. Mereka bermain imbang 2-2 melawan Manchester City dan kemudian menang adu penalti. Selanjutnya Barca menaklukkan Real Madrid 2-1 di el clasico.
Dominguez merupakan salah satu pemain muda yang cukup menonjol selama tur pramusim. Dia menjalankan tugas dengan baik saat mengawal Erling Haaland di laga melawan Man City dan kemudian Vinicius Junior di pertandingan melawan Madrid.
Saat menghadapi Milan, Dominguez pun bermain selama 80 menit sebelum ditarik keluar digantikan Cuenca. Dirinya berharap bisa mengikuti jejak rekannya di La Masia, Lamine Yamal dan Pau Cubarsi yang sudah masuk tim senior Barca.
"Pramusim ini sangat bagus bagi kami. Ini menjadikan kami bisa melangkah ke depan," ucap Dominguez.
Flick memang belum pernah bicara dengan saya. Bila ingin melakukannya, dia pasti akan memanggil saya saat di klub. Yang jelas saya berharap mengikuti apa yang sudah dilakukan Cubarsi. Saya siap kapan pun dibutuhkan," katanya.
اقرأ أيضا:
"La Masia akan menjadi masa depan klub. Anda bisa menyaksikannya pada Lamine, Cubarsi dan Fermin [Lopez]...," ujar Dominguez yang sempat mengikuti latihan bersaa tim senior saat diangani Xavi Hernandez. Namun bek tengah ini belum sempat menjalani debut di kompetisi La Liga Spanyol.
Setelah mengakhiri tur pramusim, Barca akan melakoni laga terakhir melawan Monaco di ajang Trofeo Joan Gamper. Laga digelar di kandang Barca di Stadion Olimpic Lluis Companys, Selasa, 13 Agustus 2024 dini hari WIB.