Tim Atletik Indonesia Kejar Tiket Olimpiade Lewat Kejuaraan di China
JAKARTA - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengirim tim atletik untuk mengikuti kejuaraan The 2nd Belt and Road Athletics Invitation Meeting di Chongging, China, yang berlangsung selama 27-29 Mei 2024.
"Tim atletik akan bertanding pada beberapa nomor sprint, lari jarak menengah dan jauh, gawang, lempar," ujar Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB PASI Ria Lumintuarso saat dikonfirmasi melalui saluran telepon di Jakarta, Sabtu.
Jumlah atlet yang dikirim untuk bertanding dalam kejuaraan tersebut terdiri dari 10 atlet yang didampingi dua pelatih yaitu Fitri Haryadi dan Krisna Wahyu.
Ria menjelaskan, kejuaraan tersebut merupakan bagian dari kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024. Tim atletik Indonesia, kata dia, masih harus berjuang ekstra keras karena target lolos ke ajang olahraga tertinggi dunia masih jauh.
"Pada nomor yang lolos limit bisa dihitung kualifikasi, tetapi untuk Indonesia, target lolos masih jauh," ujarnya.
Saat ini, PB PASI masih terus berjuang meloloskan atlet untuk ikut berkompetisi pada Olimpiade Paris 2024.
اقرأ أيضا:
Dua atlet andalan yaitu pelari 100 meter Lalu Muhammad Zohri dan pelari maraton Odekta Elvina Naibaho juga masih berjuang lewat jalur kualifikasi dengan mengikuti sejumlah kejuaraan hingga Juni 2024.
Sebelumnya, Sekjen PB PASI Tigor Tanjung mengatakan, Odekta dan Zohri tidak mengandalkan pemberian wildcard untuk berkompetisi pada Olimpiade Paris melainkan berjuang melalui jalur kualifikasi.
"Wildcard diberikan untuk negara yang atletnya tidak lolos kualifikasi," ujarnya.
PB PASI meminta dukungan berbagai pihak kepada kedua atlet andalan itu yang berjuang dalam kualifikasi agar bisa mencapai hasil terbaik menuju Olimpiade Paris.