YOGYAKARTA – Ketahui prosedur penutupan rekening tabungan beserta biaya yang harus dikeluarkan nasabah untuk menutup rekening di bank.
Menutup rekening tabungan adalah upaya nasabah menghapus akun rekening pada bank yang bersangkutan. Dengan menutup rekening, data-data nasabah tidak akan lagi tersimpan pada bank tersebut.
Tujuan penutupan rekening yakni menghindari pemotongan biaya administrasi bulaan yang tetap terpotong kita tabungan masih aktif.
Lantas, bagaimana tahapan menutup rekening tabungan di bank? Dirangkum dari berbagai sumber, simak informasi selengkapnya berikut ini.
Prosedur Penutupan Rekening Tabungan
Sedianya, prosedur penutupan rekening tabungan berbeda-beda di setiap bank. Akan tetapi, ada beberapa tahapan atau langkah umum yang perlu diikuti, di antaranya:
- Mengosongkan saldo: Sebelum menutup tabungan, pastikan tidak ada saldo yang tersisa di rekening. Bila ada, kosongan dengan cara memindahkan atau menarik dana tersebut berdasarkan kebijakan bank.
- Mengunjungi cabang bank terdekat: Langkah berikutnya adalah menghubungi layanan nasabah bank melalui telepon, email, atau mendatangi kantor cabang bank terdekat untuk menyampaikan keinginan menutup rekening tabungan. Nasabah perlu memberikan informasi pribadi untuk tahapan verifikasi identitas, seperti nomor rekening, nama lengkap, alamat, dan data pribadinya.
- Buat permohonan tertulis: Sebagian bank akan meminta Anda untuk membuat permohonan tertulis ketika ingin menutup rekening tabungan. Pada tahap ini, isilah formulis penutupan rekening tabungan sesuai dengan petunjuk yang diberikan.
- Verifikasi data nasabah: Selain membuat permohonan tertulis, pihak bank juga akan melakukan verifikasi data pemilik rekening. Oleh sebab itu, ketika ingin menutup rekening tabungan, jangan lupa untuk membawa dokumen identifikasi diri, seperti kartu identitas, paspor, atau SIM.
- Menutup rekening secara resmi: Setelah proses verifikasi data pemilik rekening selesai, bank selanjutnya akan memproses permintaan penutupan rekening tabungan. Pihak bank biasnya bakal memberikan konfirmasi tertulis yang menegaskan penutupan rekening tersebut.
- Membayar biaya penutupan: Sebagian bank juga mengenakan biaya penutupa rekening tabungan. Untuk itu, pastikan Anda memerika kebijakan bank terkait biaya penutupan.
Selain mengikuti tahapan-tahapan di atas, penutupan rekening tabungan juga bisa dilakukan secara paksa. Berikut metode menutup paksa rekening yang bisa Anda praktikkan:
- Mengosongkan saldo: Sebelum menutup rekening tabungan, kosongkanlah saldo direkning dengan cara tarik tunai atau mentransfer dana ke rekening lain. Bila saldo rekening tabungan sudah kosong, biarka saja hingga rekening hangus atau dihapus oleh pihak babk karena tidak ada debit yang masuk. Umumnya, penghapusan nomor rekening secara permanen membutuhkan waktu hingga 6 bulan lamanya.
- Biarkan saldo habis dengan sendirinya: Metode ini dilakukan bila dana yang tersimpan di rekening tidak bisa ditarik sampai Rp0 rupiah. Untuk menutup rekening tabungan, biarkan saja rekening tersebut. Sebab, saldo rekening yang tersisa akan habis oleh biaya administrasi bulanan serta biaya dormant. Dengan demikian, akun akan ditutup secara otomatis oleh sistem.
Biaya Penutupan Rekening Tabungan
Telah disinggung di atas bahwa sejumlah bank biasanya akan mengenakan biaya penutupan rekening bank.
اقرأ أيضا:
Berikut besaran biaya yang harus dikeluarkan nasabah ketika ingin menutup rekening tabungan di bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara):
- Biaya penutupan rekening bank BRI: Rp25.000-Rp50.000
- Biaya penutupan rekening bank BNI: Rp10.000-Rp50.000
- Biaya penutupan rekening bank Mandiri: Rp50.000
- Biaya penutupan rekening bank BSI: Rp20.000
Demikian informasi tentang prosedur penutupan rekening tabungan. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)