Ingin Bertemu Anaknya, Orang Tua Ahmad Panjang DPO MIT Sampai Bikin Video Agar Si Buah Hati Lekas Pulang
JAKARTA - Beredar video seorang perempuan berinisial A yang diduga ibu dari salah satu terduga yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ahmad Panjang. Dalam video itu, perempuan itu meminta anaknya segera kembali.
Wakil Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Madago Raya, AKBP Bronto Budiono membenarkan video yang berdurasi 147 detik it adalah anggota keluarga dari salah satu DPO teroris Poso, Ahmad Panjang. Menurut Bronto, video itu merupakan imbauan dari keluarga, agar Ahmad Panjang untuk segera menyerahkan diri dan kembali ke rumah menemui keluarganya.
"Ia benar itu video orangtuanya Ahmad Panjang, orang tuanya itu sangat kangen ketemu anaknya, suruh minta pulang. Iya, itu pengambilannya di rumah orangtuanya, di Luwu Timur, Sulawesi Selatan," kata Budiono, mengutip Antara, Rabu 20 Oktober.
Di dalam video itu, sang ibu meminta anaknya untuk segera pulang dan menemuinya dan anggota keluarga lain.
Baca juga:
- Anggota DPR ini Tak Setuju Wacana Fadli Zon yang Minta Pasukan Burung Hantu Dibubarkan
- Selain Tangguh, Megawati Minta Polri Bisa Peluk Rakyat dan Tak Hanya Pikirkan Karier
- Terkait Organisasi Teroris FETO Dalang Kudeta yang Gagal, 97 Orang Ditangkap Aparat Keamanan Turki
- Pentagon Tawarkan Uang Duka untuk 10 Warga Sipil Termasuk Anak-anak Korban Serangan Drone di Kabul
"Nak, kamu dimana nak? Mau sekali ketemu dengan kamu nak," kata sang ibu yang tak kuasa menahah tangisnya karena rindu dengan Panjang.
"Pulang dulu kamu kemari nak, lihat ibu, rindu sekali sama kamu nak, kusayang kamu anakku sayang," katanya.
"Ibu juga mau kamu ketemu sama anak-istrimu nak, ibu kasihan dengan anak-istrimu," katanya.
Hingga saat ini, pihak Satgas Madago Raya yang terdiri dari gabungan personel TNI/polisi masih terus mengejar sisa DPO MIT Poso yang diduga bekelana di areal pegunungan Kabupaten Poso, Kabupaten Parigi Moutong, dan Kabupaten Sigi di Sulawesi Tengah.
Selain Ahmad Panjang, polisi juga mengimbau kepada sisa DPO lain MIT Poso segera menyerahkan diri.