Bikin Pesta Ulang Tahun Langgar Jam Malam, Romelu Lukaku Digrebek Polisi
JAKARTA - Sebuah kejadian kurang mengenakan menimpa Romelu Lukaku. Striker Inter Milan itu kena grebek Polisi karena mengadakan pesta ulang tahun yang melanggar protokol COVID-19.
Penyerang asal Belgia ini baru-baru ini menjalani hari bahagia. Ia merayakan ulang tahun ke-28 pada tanggal 12 Mei kemarin.
Lukaku sendiri menggelar pesta untuk merayakan ulang tahunnya itu. Pesta itu digelar di Square Milano Duomo Hotel. Namun pesta itu harus dibubarkan oleh polisi. Karena pesta itu telah melanggar protokol COVID-19 di Italia.
Menurut keterangan resmi Kepolisian kota Milan, sebagaimana dikutip dari Bola.net, Jumat, 14 Mei, pesta Lukaku ini melanggar protokol COVID-19.
Baca juga:
- Luis Muriel dan Mario Sukses Bawa Atalanta Menang 2-0 dari Benevento, Juventus Gagal Tembus 4 Besar
- Juventus Vs Milan, Sanksi UEFA dan Ancaman Serie A
- Inter Lanjutkan Tren Tak Terkalahkan saat Gulung Sampdoria
- Bertemu Pangdam dan Kapolda, Anies Baswedan Pastikan Pemudik Pulang ke Jakarta di Screening 2 Lapis
Karena Pemerintah Italia menetapkan jam malam, yaitu jam 10 malam untuk semua aktivitas warganya, sementara pesta Lukaku berlangsung hingga pukul 3 pagi.
"Pada pukul 3 pagi di Milan, Polisi menggerebek hotel di pusat kota, di mana di salah satu ruangannya digelar pesta pesepakbola Inter, Romelu Lukaku,"
Menurut keterangan resmi Kepolisian Milan itu, ada beberapa pemain Inter yang berada di pesta itu. Mereka semua kabarnya akan mendapatkan hukuman atas pelanggaran protokol itu.
"Selain Lukaku, ada 23 orang lain yang berada di pesata itu, termasuk beberapa pemain Inter dan Direktur Hotel yang menyelenggarakan acara ini,"
"Sang direktur dan para tamu akan mendapatkan sanksi karena melanggar protokol COVID-19," bunyi pernyataan resmi tersebut.