TNI-Polri Baku Tembak dengan Teroris KKB, Warga Ilaga Papua Mengungsi
JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengakui kontak tembak antara kelompok kriminal bersenjata (KKB ) dengan anggota TNI-Polri di Ilaga mengakibatkan warga mengungsi.
"Memang benar ada laporan warga yang bermukim di sekitar Kampung Kimak, Kamis malam (6/5), mengungsi sesaat setelah mendengar bunyi tembakan ke Kota Ilaga," kata Irjen Fakhiri dikutip Antara, Jumat, 7 Mei.
Saat ini mereka sudah kembali ke rumah masing-masing. Situasi kamtibmas disebut sudah relatif kondusif.
Dari laporan yang diterima, aktivitas warga juga mulai kembali normal. Namun aparat keamanan masih bersiaga guna memastikan situasi keamanan tetap kondusif.
Baca juga:
- Ketua Satgas COVID-19 Tegaskan Larangan Mudik Sesuai UUD 1945 dan Hukum Agama
- Satgas COVID-19 Melarang, Gibran Masih Bolehkan Mudik Lokal: SIKM Bukan Buat Piknik
- Gubernur Ganjar Marah Ada Penumpang Positif COVID-19 Lolos di Bandara, Petugas Terdiam saat Ditanya
- Mendagri Larang Open House, DPR Minta Tempat Wisata Ditutup saat Lebaran
Polisi menyatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, dan saat ini kondisi kamtibmas relatif aman.
"Tidak ada korban jiwa dalam kontak tembak tersebut," kata Irjen Fakhiri.
KKB pada Kamis, 6 Mei malam, dilaporkan melakukan penembakan terhadap anggota TNI-Polri di Ilaga hingga membuat warga mengungsi.