Spin-off Hulk untuk Mark Ruffalo Serta Kemarahan Edward Norton
JAKARTA - Mark Ruffalo dan bos Marvel Kevin Feige duduk bersama untuk membahas potensi pembuatan spin-off dari film Hulk. Bagaimana kabar selanjutnya?
Ruffalo telah memainkan karakter Bruce Banner sejak 2012. Saat itu ia muncul dalam The Avengers. Sementara itu, film mandiri Hulk terakhir dibuat lebih dari satu dekade silam, The Incredible Hulk (2008) yang dimainkan Edward Norton.
"Kevin Feige bertanya kepada saya pekan lalu jika saya punya ide lebih atau cerita untuk Hulk. Dan saya bilang, 'Ya, saya rasa masih ada sejumlah kisah yang harus diceritakan," ungkap Ruffalo dalam panel di Tokyo Comic-Con.
"Lalu Feige bilang, 'Lalu mengapa kami tidak mengatakan kepada saya tentang ide kamu dan kita akan lihat jika kita bisa menemukan tempat untukmu di semesta Marvel. Hulk vs Wolverine. Saya suka melihat itu," lanjut Feige.
Sementara itu Edward Norton baru-baru ini berbicara tentang kemarahannya karena tidak mendapatkan film kedua dalam perannya sebagai Hulk. Dia menyebut Marvel miskin karena membatalkan sekuel yang direncanakan.
"Saya membuat dua film," katanya kepada New York Times. "Asal usul dan kemudian ide Hulk sebagai pemimpi yang sadar, pria yang bisa menangani perjalanan."
Dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan bahwa Norton meninggalkan peran Hulk pada saat itu, Feige menulis: “Kami telah membuat keputusan untuk tidak membawa Ed Norton kembali untuk memerankan peran utama Bruce Banner di The Avengers.
"Keputusan kami jelas bukan berdasarkan faktor moneter, tetapi berakar pada kebutuhan akan aktor yang mewujudkan kreativitas dan semangat kolaboratif dari anggota pemeran berbakat kami yang lain."
Pada tahun 2011, Norton menyerang Marvel karena membekukannya dari proyek Hulk di masa depan, dia menyebut studio film tersebut "rendah dan tidak jujur".