30 Personel Satgas Damai Cartenz Dikirim ke Yalimo Cari Penembak Warga
JAYAPURA - Sebanyak 30 personel Satgas Damai Cartenz diberangkatkan ke Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, untuk membantu Polres Yalimo mencari pelaku yang menembak dan menganiaya hingga menewaskan dua orang warga.
Kapolda Papua Irjen Patrige Renwarin mengatakan personel Satgas Damai Cartenz sudah berada di Elelim, ibukota Kabupaten Yalimo, setelah sebelumnya melalui jalan darat dari Wamena .
"Sebanyak 30 personel Satgas Damai Cartenz yang diperbantukan ke Polres Yalimo sudah berada di Elelim untuk melakukan pencarian kepada pelaku penembakan. Mereka diterbangkan ke Wamena kemudian lewat darat ke Elelim," kata Patrige dilansir ANTARA, Jumat, 10 Januar.
Dia menjelaskan pada Rabu (8/1) dilaporkan orang tak dikenal (OTK) membunuh dua warga yang bekerja sebagai tukang kayu (senso) dan salah seorang di antaranya mengalami luka tembak, namun di tubuhnya tidak ditemukan proyektil peluru .
Dua warga sipil yang meninggal dibunuh OTK, yaitu Efraim dan Abineno Tadona. Saat ini kedua jenazah tersebut sudah dievakuasi ke Wamena dan selanjutnya dikirim ke kampung halamannya di Sulawesi Selatan.
Baca juga:
"Belum bisa dipastikan apakah pelakunya kelompok KKB pimpinan Askel Mabel atau bukan karena anggota masih menyelidikinya," kata Patrige.
Askel Mabel merupakan mantan anggota Polri yang bertugas di Polres Yalimo, sebelumnya telah meninggalkan tugas dan masuk hutan dengan membawa empat pucuk senjata api jenis AK 47 beserta amunisinya pada 9 Juni 2024.