Menkes Tegaskan Virus HMPV Tidak Sebabkan Kematian
JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi menegaskan virus Human Metapneumovirus (HMPV) tidak menyebabkan kematian.
Bugi Gunadi mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir dengan virus HMPV sebab virus tersebut bukan jenis baru seperti COVID-19.
Ia menjelaskan virus HMPV baru dapat dikategorikan berbahaya bagi tubuh manusia yang tidak memiliki imunitas sehingga tak mampu melawan dan dapat menyebabkan kematian.
Kemenkes juga telah memeriksa data riwayat terkait kasus HMPV. Berdasarkan beberapa sumber yang diperolehnya, tidak ditemukan adanya kasus kematian.
“HMPV hampir tidak menyebabkan kematian. Saya telah memeriksa data terbaru, dan semuanya menunjukkan bahwa pasien 100 persen pulang dengan selamat,” katanya.
Budi mengatakan kenaikan kasus di China memang umum terjadi pada Desember hingga Januari. Hal serupa terlihat di negara-negara dengan empat musim.
Baca juga:
- Serangan Ukraina Bikin Kebakaran Besar Depot Minyak Engels Rusia
- Pesawat Angkut Wisatawan Jatuh di Dekat Pulau Rottnest Australia, 3 Orang Tewas
- Pengadilan Thailand Keluarkan Surat Penangkapan Tukang Ojek Penembak Mati Anggota Oposisi Kamboja
- 2 Mayat Ditemukan di Roda Pesawat JetBlue Saat Mendarat di Bandara Florida
Namun, penyebab utama kenaikan kasus di China bukanlah virus HMPV, melainkan Influenza H1N1.
“Kenaikan kasus bukan disebabkan oleh HMPV. Jadi, informasi tersebut salah,” kata dia.