Royal Enfield Himalayan 750 Siap Produksi, Debut Makin Dekat

JAKARTA - Pabrikan otomotif roda dua India, Royal Enfield tertangkap kamera sedang uji jalan model terbaru Himalayan 750 di jalanan Eropa Selatan. Dikabarkan motor ini akan menjadi lini flagship segmen adventure tourer.

Melansir dari Autocar India, Jumat, 3 Januari, tangkapan mata-mata terbaru menunjukkan prototipe ini telah dilengkapi sensor sebagai perangkat dalam pengujian rekayasa dan ketahanan.

Selain itu, Royal Enfield telah melengkapinya dengan mesin baru dan diperkirakan menjadi yang paling bertenaga yang dimiliki oleh pabrikan saat ini. Meskipun detail teknis pada model ini masih menjadi tanda tanya, tangkapan kamera tersebut menunjukkan Himalayan 750 ini sedang menjalani tahap siap produksi.

Dilaporkan Himalayan 750 dibangun dengan platform terbaru yang belum pernah dihadirkan pada jajaran mesin 650 cc saat ini, seperti Interceptor, Continental GT, Super Meteor, dan Shotgun.

Kemungkinan mesin yang diusung model terbaru ini akan menghasilkan tenaga dan torsi lebih besar dibandingkan 648 cc silinder ganda. Sebagai gambaran, konfigurasi 648 cc telah menghasilkan tenaga mencapai 47 dk dan torsi 52 Nm.

Himalayan 750 akan mendapatkan penyetelan inverted fork pada bagian depan yang dapat disetel sepenuhnya dan monoshock terpasang di belakang.

Disebutkan juga motor teranyar ini akan memiliki semi-fairing berbeda, sekaligus membedakannya dengan saudara Himalayan lainnya.

Motor flagship ini diperkirakan mendapat beberapa perlengkapan, termasuk layar TFT terbaru dengan bentuk persegi panjang. Selain itu, Himalayan 750 memiliki pencahayaan LED pada bagian depan maupun belakangnya.

Dalam tangkapan kamera terakhir, Himalayan 750 juga mengusung sistem pengereman terbaru dengan cakram depan ganda dan kaliper bermerek Bybre.

Bagian kaki-kakinya dilengkapi dengan pelek bagian depan berukuran 19 inci dan 17 inci untuk belakangnya. Royal Enfield memberinya pelek berpola jari-jari yang tangguh.