8 Unsur Dasar Seni Rupa Beserta Penjelasannya, Wajib Disimak!
YOGYAKARTA – Unsur dasar seni rupa merupakan unsur-unsur visual yang membuat sebuah karya seni menjadi layak untuk dinikmati.
Dalam pembuatan sebuah karya seni, seniman akan menggunakan unsur seni rupa dan memadukannya dengan prinsip desain.
Unsur-unsur seni rupa yang dipadupadankan tersebut meliputi titik, garis, bidang, bentuk, tekstur, ruang, warna, serta gelap dan terang.
Unsur Dasar Seni Supa
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini adalah penjelasan semua unsur dasar seni rupa tersebut:
- Titik
Unsur-unsur visual dalam seni rupa yang pertama adalah Titik. Titik merupakan unsur paling dasar dari seni rupa, sebab bisa melahirkan wujud ide/gagasan lalu menciptakan sebuah garis, bentuk dan bidang.
Meskipun kecil, unsur seni rupa titik memiliki peran yang sangat penting dan menjadi pusat perhatian dalam sebuah karya seni rupa.
Dalam seni rupa, terdapat teknik lukis yang terkenal dengan menggunakan kombinasi warna titik dan ukuran. Teknik tersebut dikenal dengan sebutan Pointilisme
Selain itu, ada juga teknik lukis yang terkenal dengan menggunakan kombinasi warna titik dan ukuran yang disebut teknik Pointilisme.
- Garis
Garis adalah gabungan dari titik-titik yang menyambung dan memanjang dan memiliki arah tertentu. Secara definisi, garis diartikan sebagai sebuah goresan atau batas limit dari suatu benda, ruang, bidang, warna, tekstur, dan lainnya.
Adapun sifat-sifat unsur seni rupa garis yakni panjang, pendek, tipis, tebal, lurus, horizontal, vertikal, spiral, melengkung, miring-miring, patah-patah, atau zigzag.
- Bidang
Unsur dasar seni rupa yang selanjutnya adalah bidang. Bidang diartikan sebagai gabungan dari beberapa garis yang mempunyai dimensi lebar dan panjang atau disebut juga dua dimensi.
Unsur seni rupa bidang dibagi menjadi dua, yakni geometris (bidang yang beraturan) dan bidang nongeometris (bidang yang tidak dberaturan dan bebas).
Contoh bidang geometeris yakni segi empat, segitiga, lingkaran, trapezium, dan lai sebagainya.
- Bentuk
Unsur seni rupa bentuk adalah rangkaian atau gabungan dari beberapa bidang geometeris dan nongeometris yang memiliki ruang.
Ruang terbentuk berkat adanya unsur lebar, panjang, dan tinggi atau disebut juga tiga dimensi.
Secara umum, unsur seni rupa bentuk dibagi menjadi dua, yakni bentuk beraturan dan bentuk tiddak beraturan, seperti yang sering terlihat dalam sebuah karya seni.
- Warna
Unsur dasar seni rupa yang kelima adalah warna. Unsur ini memiliki beberapa teori warna pigme, yakni warna primer, sekunder, tersier, analogus, dan komplemeter.
Warna primer adalah warna dasar yang tidak dapat diperoleh dari warna lain. Contohnya merah, biru, dan kuning.
Warna sekunder merupakan hasil campura dari dua warna primer, yakni ungu, hijau, dan oranye.
Lebih lanjut, warna tersier merupakan hasil campuran dari dua warna sekunder. Warna analogus adalah warna-warna yang letaknya berdekatan dalam lingkaran warna. Misalnya warna ungu dengan wara merah atau warna hijau dengan kuning.
Sementara yang dimaksud dengan warna komplementer adalah warna kontras yang letaknya berseberangan dalam lingkaran warna. Contohya warna merah dan hijau, atau ungu dan kuning
- Gelap terang
Unsur dasar seni rupa yang lainnya adalah gelap terang. Dalam pembuatan karya seni, unsur gelap terang dapat diwujudka dari intensitas warna baik itu hitam putih atau warna-warna lainnya.
Unsur seni rupa gelap terang dapat memberikan kesan seolah-olah objek dua dimensi memiliki volume atau tiga dimensi.
- Ruang
Unsur dasar seni rupa yang satu ini dapat merepresentasikan visual dua dimensi dengan karakteristik semu.
Dalam seni rupa, usur ruang diklasifikasikan menjadi ruang positif dan ruang negatif. Ruang poisitif adalah area di dalam objek atau volume tersebut. sedangkan ruang negative merujuk pada area di sekitar objek atau volume. Pemanfaatan ruang dapat memberikan kesan khusus dalam sebuah karya seni.
- Tekstur
Tekstur menjadi unsur seni rupa yang terkait dengan interaksi manusia. Selain dapat dinikmati secara visual, unsur dasar seni rupa ini juga dapat dirasakan menggunakan Indera peraba, misalnya kasar, halus, licin, dan lain sebagainya.
Unsur seni rupa tekstur berfungsi untuk memberikan karakter tertentu pada bagian bidang permukaan yang bisa menimbulkan nilai-nilai estetik.
Demikian informasi tentang unsur dasar seni rupa. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.