Gagah, 22 Unit BAIC BJ40 Plus Jadi Kendaraan Taktis TNI Angkatan Darat

JAKARTA - PT JIO Distribusi Indonesia sebagai Distributor Resmi BAIC Indonesia melakukan serah terima sebanyak 22 unit BAIC BJ40 Plus, yang nantinya akan digunakan sebagai kendaraan taktis kepada TNI Angkatan Darat.

Penyerahan unit mobil yang hadir dengan desain gagah ini dilakukan di Markas Besar TNI Angkatan Darat di Jalan Veteran No 5 - Jakarta Pusat. Chief Operating Officer BAIC Indonesia Dhani Yahya, mengatakan sangat terhormat dan bangga.

"Kami merasa terhormat dan bangga, bahwa BAIC BJ40 Plus menjadi pilihan untuk melengkapi jajaran kendaraan ketahanan Negara Republik Indonesia. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Perusahaan kami," katanya, dalam keterangan resminya yang diterima, Kamis, 19 Desember.

Lebih lanjut ia mengatakan, kerja sama dengan Angkatan Darat ini merupakan langkah awal dari BAIC Indonesia dalam memberikan dukungan pada kendaraan untuk ketahanan negara, dengan harapan akan ada pengembangan ke kesatuan lainya dalam waktu dekat.

Difungsikan sebagai salah satu kendaraan taktis ringan (rantis) TNI Angkatan Darat, BAIC BJ40 Plus ini akan mendukung kegiatan operasi TNI AD untuk menjadi armada angkutan tentara dalam bertugas yang memiliki kemampuan untuk menempuh medan yang ringan hingga sulit melalui performa kendaraannya.

Disiapkan secara khusus untuk kendaraan TNI Angkatan Darat, BAIC BJ40 Plus dilengkapi dengan bumper besi pada bagian depan dan belakang, pada bumper bagian depan terpasang winch penderek serbaguna, kendaraan juga sudah dilengkapi dengan Snorkel atau “belalai” sebagai alat tambahan jika diperlukan kendaraan tersebut melibas area offroad, dalam menunjang kedinasan TNI-AD.

Secara spesifikasi, mobil satu ini mengemas mesin bensin 4 silinder, 16 valve, 2.000cc DOHC dengan Turbocharger, menghasilkan tenaga maksimum 221 Hp dengan torsi maksimal 380 Nm, diyakini sangat mampu menaklukkan segala kondisi jalan dan alam di Indonesia. Dipadukan dengan transmisi 8-Percepatan lansiran pabrik transmisi ternama dari Jerman yaitu ZF-Friedrichshafen.

Selain itu, sistem penggerak pun sudah menggunakan Electronic Transfer Case dengan Center Differential Lock dari Borg-Wagner mendukung performa kendaraan ini sangat mumpuni untuk menerobos segala medan seperti jalan berbatu, perbukitan dan pegunungan bahkan padang pasir sekalipun.