Waspada, Botol Minum Mengandung Lebih Banyak Kuman Dibandingkan Dudukan Toilet

JAKARTA - Botol minum suatu benda yang digunakan sebagian besar orang untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Namun, penggunaan botol minum harus diperhatikan dan rajin membersihkannya, karena jika tidak akan menjadi tempat bersarangnya kuman.

Sebuah studi dalam Annals of Civil Environmental Engineering menemukan bahwa botol air minum orang dewasa mengandung sekitar 75 ribu bakteri. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan dengan bakteri di dudukan toilet pada umumnya.

Mengutip dari Popular Science, pada Minggu, 15 Desember 2024, botol minum bisa menjadi sarang kuman berbahaya, salah satunya Staphylococcus aureus. Ini bisa menyebabkan infeksi kulit hingga pneumoni atau virus flu, hingga herpes.

Setiap kali menyesap air dari botol minum, Anda bisa memindahkan bakteri dari mulut ke botol. Dalam kondisi sehat sekalipun, kuman bisa menempel pada botol, tetapi untungnya kebanyakan kumat tersebut tidak berbahaya.

Namun, berbeda jika tangan yang kotor dan menempel di botol minum. Kuman seperti E.coli bisa menempel dan menyebabkan berbagai masalah pencernaan, jika botol tidak dibersihkan dengan benar.

Tak hanya itu, botol minum juga bisa menjadi sarang berbagai jenis jamur jika tidak dibersihkan secara rutin. Contohnya adala jamur hitam, Stachybotrys chartarum.

Seorang ahli jamur bersertifikat, Jennifer Nitrio mengatakan bahwa jamur tersebut menyukai lingkungan yang lembap, gelap, dan hangat. Bakteri dari mulut yang singgah di botol minum bisa jadi asupan nikmat bagi jamur untuk terus berkembang biak.

“Pembersihan (botol minum) yang kurang tepat, 90 persen membangunkan semangat jamur untuk tumbuh. Kemungkinan jamur pada (botol) kaca sama besarnya dengan plastik dan logam” tegas Jennifer Nitrio.