Militan ISWAP Bunuh 5 Tentara Nigeria dalam Penyerbuan di Pangkalan Militer

JAKARTA - Kelompok militan berafiliasi dengan Daesh menewaskan lima tentara Nigeria dan melukai 10 lainnya dalam penyerbuan di pangkalan militer dekat perbatasan Nigeria di Desa Kareto, negara bagian Borno.

Perwira militer Nigeria dalam pernyataannya Senin 18 November menyebutkan, serangan militan Provinsi Afrika Barat Negara Islam (ISWAP) itu terjadi pada Sabtu 16 November. Baku tembak antara militer dan ISWAP tak terelakan.

“Kami kehilangan lima tentara dalam pertempuran itu dengan 10 lainnya terluka,” kata seorang perwira militer senior, yang berbicara dengan syarat anonim dengan alasan tidak berwenang berbicara kepada media, dikutip dari AFP.

Nigeria Utara diketahui dilanda pemberontakan berdarah sejak 2009. Keamanan di perbatasan menjadi sangat rentan sejak kudeta militer Juli 2023 di Nigeria.

“Empat orang kami masih hilang dan pencarian serta penyelamatan sedang dilakukan untuk menemukan mereka,” tambahnya.

Sumber lain dari militer yang juga perwira menyebutkan, militan ISWAP bersenjata menyergap empat truk yang dilengkapi dengan senjata antipesawat dan membakar lima kendaraan lainnya, termasuk sebuah truk militer antiranjau.

Sebelumnya, ISWAP dalam pernyataannya yang diterbitkan SITE Intelligence mengklaim telah "membunuh dan melukai" lebih dari 20 tentara Nigeria dalam sebuah serangan bom mobil bunuh diri selama penyerbuan tersebut.

Kelompok tersebut juga mengaku telah membakar pangkalan tersebut dan membakar 14 kendaraan.