Terkait Judi Online, PPATK Blokir Rekening Pribadi Ivan Sugianto  Pelaku Perundungan Anak SMA

JAKARTA - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) turut memblokir rekening pemilik klub malam Valhalla, Ivan Sugianto. Hal ini dilakukan setelah PPATK memblokir rekening klub malam Valhalla.

"Ya (rekening) dia juga kami blokir," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana dalam keteranganya, Kamis 14 November.

Ivan mengatakan, apabila pemblokiran rekening Valhalla berkaitan dengan kasus judi online (judol). Sedangkan rekening pribadi Ivan Sugianto diblokir lantaran kasus bullying yang dilakukannya terhadap seorang pelajar.

"Ada terkait beberapa kasus. Masih dalam proses analisis," ungkap Ivan.

Sebelumnya, Polrestabes Surabaya melakukan penyelidikan kasus persekusi seorang siswa SMA Gloria 2 Surabaya, yang dipaksa sujud dan menggonggong oleh seorang wali murid karena berseteru dengan anaknya.

Polisi telah memeriksa 11 saksi, termasuk Ivan Sugianto selaku terduga pelaku persekusi, orang tua korban, kepala sekolah, dan tiga guru. Ivan diketahui juga merupakan pemilik klub malam Valhalla.