Konflik Ballon d'Or 2024, Rodri Buka Suara

JAKARTA - Pemilihan pemenang Ballon d'Or 2024 melahirkan perdebatan. Banyak orang mengira pemenangnya adalah Vinicius Junior, bukan Rodri.

Rodri memenangi Ballon d'Or dengan perolehan 1.170 poin, unggul 41 poin dari Vinicius (1.129 poin).

Vinicius pun meradang hingga tidak hadir pada malam penganugerahan sebagai bentuk boikot. Rekan-rekannya di Real Madrid juga tak ada yang datang sama sekali.

Padahal, Los Blancos memenangi penghargaan sebagai Tim Terbaik dan Carlo Ancelotti dinobatkan sebagai Pelatih Terbaik.

Dukungan pun mengalir buat Vinicius dari mulai pemain Real Madrid hingga Timnas Brasil yang tak mengakui kemenangan Rodri dan menilai penyerang 24 tahun itu yang lebih layak menang.

Rodri pun akhirnya buka suara setelah sekitar dua pekan lebih bungkam. Dia menyebut bahwa dirinya tidak memiliki masalah dengan Vinicius dan Real Madrid meski ada boikot.

"Mengapa saya merasa sakit hati (karena Vinicius tidak hadir)? Itulah momen saya, untuk dinikmati bersama keluarga."

"Hal terakhir yang saya pikirkan adalah orang-orang yang tidak hadir di sana dan tidak ingin berpartisipasi," kata Rodrid alam sebuah wawancara dengan radio COPE pada Senin, 11 November 2024 waktu setempat.

Rodri merupakan bagian penting dari kemenangan Manchester City dalam perebutan gelar Liga Inggris musim lalu dan Timnas Spanyol saat juara Euro 2024.

Sementara Vinicius membantu Madrid meraih gelar ganda, yaitu La Liga dan Liga Champions musim kemarin.

Gelandang 28 tahun sebetulnya sepakat bahwa Vinicius juga merupakan pemain terbaik di dunia. Namun, dia tidak bisa berbuat banyak karena pemilihan tersebut berdasarkan pemungutan suara.

"Saya senang orang-orang memberikan suara sesuai dengan perasaan mereka. Itu pendapat seseorang."

"Saya sangat menghormati Vinicius, Real Madrid, dan siapa pun yang mengenal saya tahu itu. Saya akan memilih Carvajal dan Vinicius. Mungkin Carvajal kedua," kata Rodri.

France Football adalah majalah yang menyelenggarakan penghargaan Ballon d'Or. Laporan pemungutan suara menyebut bahwa masing-masing dari 100 juri (jurnalis internasional) untuk penghargaan pesepak bola pria tersebut mencantumkan 10 teratas daftar kandidat peraih Ballon d'Or.

Setiap suara tempat pertama bernilai 15 poin, diikuti oleh 12, 10, delapan, tujuh, lima, empat, tiga, dua, dan satu poin untuk posisi ke-10. Artinya, ada total 6.633 poin.

Data France Football juga menunjukkan tren mengejutkan lainnya, dengan penyerang Atalanta dan Nigeria, Ademola Lookman, bergabung dengan Kylian Mbappe, Erling Haaland, Lautaro Martinez, dan Rodri sebagai pemain non-Madrid yang menerima suara tempat pertama.

Dari para pemain yang memenangi Liga Champions bersama Madrid musim lalu, Jude Bellingham (5), Dani Carvajal (4), dan Toni Kroos (2) semuanya mendapat banyak pertimbangan sebagai pemain terbaik untuk 2023/2024 oleh para juri.

Lima juri tidak memilih Rodri dalam 10 besar pilihan mereka dan tiga juri tidak memasukkan Vinicius.

Jude Bellingham dan Dani Carvajal dari Madrid berada di posisi ketiga dan keempat dalam jajak pendapat tersebut.